Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswi Universitas Negeri Malang Kembangkan Media Pembelajaran Interaktif Flipbook Bahasa Jerman Deutsch Leich Lernen

Diperbarui: 12 Desember 2022   09:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

      Melalui mata kuliah Einfuhrung ins unternehmentum atau di Indonesia sering kita sebut sebagai mata kuliah Kewirausahaan, mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) luncurkan media pembelajaran digital interaktif Flipbook Bahasa Jerman (Deutsch Leich Lernen) untuk siswa SMA guna mendukung transformasi digital.

Pemanfaatan teknologi yang strategis dan tepat guna dalam pendidikan merupakan kunci dalam upaya membangun kembali pendidikan sekaligus mendorong pembelajaran berkualitas bagi anak bangsa. Perkemabangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) saat ini banyak digunakan dalam proses pembelajaran, seperti menggunakan bahan ajar berbasis multimedia. Saat ini multimedia dan Information and Communication Technology (ICT) dapat membantu proses pembelajaran, dimana multimedia merupakan kombinasi audio, video, teks, grafik serta animasi yang dapat menunjang proses pembelajaran. Perkembangan zaman yang semakin pesat membuat masyarakat dari berbagai kalangan berlomba-lomba meningkatkan value diri mereka dengan berbagai cara yang ada. Salah satunya, bahasa asing.

Maka dari itu mahasiswi Universitas Negeri Malang yaitu Faridatus Sa’adah dari Prodi S1 Pendidikan Bahasa Jerman membuat media pembelajaran Interaktif berupa Flipbook Bahasa Jerman. Flipbook merupakan salah satu aplikasi yang tidak berbayar yang memiliki fungsi utama untuk memberikan materi pembalajaran, dengan menggunanakan aplikasi ini guru akan lebih mudah dalam memberikan materi. Flipbook atau Digital book merupakan bentuk penyajian media belajar buku dalam bentuk virtual. kemungkinan pemanfaatan alat modern yang sesuai dengan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penggunaan media flash flipbook dapat menambah motivasi belajar peserta didik dan juga dapat mempengaruhi prestasi atau hasil belajar peserta didik .

Awal mula yang memicu mahasiswi tersebut membuat Flipbook Deutsch Leich Lernen karena mahasiswi tersebut merasa kesulitan belajar bahasa Jerman pada awalnya dikarenakan media yang belum cukup luas, adapun media itupun berbayar, dan untuk anak SMA yang sama sekali belum mengenal bahasa Jerman akan merasa takut jika belajar Bahasa Jerman karena di fikiran mereka belajar bahasa Jerman itu sulit dan membosankan, maka dari itu mahasiswi tersebut berfikir untuk membuat media pembelajaran yang interaktif dan modern. Akan tetapi isi pesan atau pembelajaran yang ada di dalam flipbook Deutsch Leich Lernen ini dapat disampaikan dengan konkrit.

Media pembelajaran interaktif Flipbook ini mendapatkan respons positif, banyak siswa mengaku mereka merasakan kemudahan pembelajaran digital dibandingkan dengan buku versi cetak. Tidak hanya itu, siswa itu juga mengatakan bahwa pembelajaran digital terasa lebih menyenangkan dan interaktif.

Lewat Flipbook Bahasa Jerman Deutsch Leich Lernen diharapkan mampu berperan dalam pengembangan teknologi untuk memudahkan kehidupan siswa. Transformasi digital ditekankan karena mengingat saat ini, masih banyak lembaga pendidikan yang belum menerapkan pembelajaran digital.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline