Lihat ke Halaman Asli

Pengertian Bibliografi dan Cara Penulisannya

Diperbarui: 18 Juni 2023   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallao Sahabat!!! 

Pada artikel ini kita akan membahas tentang bibliografi atau yang biasa disebut dengan daftar pustaka, ayo simak penjelas dibawah ini!

Bibliografi adalah daftar lengkap sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan suatu karya, seperti buku, jurnal, artikel, situs web, atau dokumen lainnya. Tujuan utama dari bibliografi adalah memberikan informasi yang jelas dan lengkap tentang sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan, sehingga pembaca dapat melacak dan mengakses sumber-sumber tersebut.

Cara penulisan bibliografi dapat bervariasi tergantung pada gaya penulisan yang digunakan, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), atau Chicago/Turabian. Namun, ada beberapa elemen umum yang biasanya termasuk dalam bibliografi, yaitu:

1. Nama Penulis: Nama penulis atau penulis utama sumber tersebut.
2. Judul: Judul lengkap dari sumber tersebut, termasuk judul buku, judul artikel, atau judul halaman web.
3. Tahun Publikasi: Tahun ketika sumber tersebut diterbitkan atau dipublikasikan.
4. Penerbit: Nama penerbit atau lembaga yang menerbitkan sumber tersebut.
5. Tempat Penerbitan: Tempat di mana sumber tersebut diterbitkan, seperti kota atau negara.
Selain itu, tergantung pada jenis sumber yang digunakan, ada elemen tambahan yang mungkin perlu disertakan dalam bibliografi, seperti nomor volume dan halaman untuk jurnal, URL untuk situs web, atau nomor halaman untuk bab dalam sebuah buku.

Penting untuk mengikuti aturan dan pedoman yang relevan untuk gaya penulisan yang digunakan. Setiap gaya penulisan memiliki format yang spesifik untuk menyusun bibliografi. Sumber-sumber harus disusun secara sistematis dan konsisten dalam bibliografi untuk memudahkan pembaca dalam menemukan dan mengacu ke sumber yang sama.

Dalam penulisan akademik atau penelitian, bibliografi sering diletakkan di akhir karya, setelah semua isi teks selesai. Hal ini memungkinkan pembaca untuk melihat sumber-sumber yang digunakan dan melacak informasi yang lebih lanjut jika perlu.

Sekian penjelasan tentang bibliografi pada artikel ini, mohon maaf apabila ada kesalahan, semoga bermanfaat dan sampai jumpaa!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline