Dalam Upaya Mengentaskan Stunting: Mahasiswa KKN-T Undip melakukan Edukasi SOP serta Do's & Dont's Berkebun Kepada Karang Taruna Kelurahan Jabungan
Semarang (26/12/2023) - Stunting merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Sehingga anak lebih pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Kekurangan gizi dalam waktu lama itu terjadi sejak janin dalam kandungan sampai awal kehidupan anak (1000 Hari Pertama Kelahiran). (Kemenkes RI, 2018). Masalah stunting di Kelurahan Jabungan masih menduduki angka tertinggi di Wilayah Kecamatan Banyumanik. Sebagai Mahasiswa KKN Tematik Undip yang berfokus pada Masyarakat Peduli Stunting “MASLINTING” berinovasi untuk memberikan konstribusi berupa Pemberdayaan Kolam Lele, Hidroponik dan Kebun Sayuran dengan tujuan agar hasil Kebun di wilayah Kelurahan Jabungan dapat di distribusikan ke Masyarakat setempat.
Berkebun merupakan salah satu bentuk olahraga yang menenangkan dan menyenangkan, namun dapat menimbulkan risiko kesehatan. Mengabaikan tindakan pencegahan keselamatan dan kesehatan kerja dengan menggunakan alat yang salah untuk pekerjaan adalah penyebab umum cedera saat berkebun. Oleh karena itu, perlu pemahaman dari masyarakat sekitar akan pentingnya SOP Pasca berkebun dengan selalu menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Sebagai upaya pendukung kontribusi Pemberdayaan Kolam Lele, Hidroponik dan Kebun Sayuran, mahasiswi KKN Tematik Undip “MASLINTING” melakukan kegiatan monodisiplin dengan melakukan sosialisasi mengenai SOP Pasca berkebun dengen pengemasan Poster Do’s & Dont's agar mudah dipahami dan diterapkan. Sosialisasi ini dilakukan pada tanggal 26 Desember 2023 dengan sasaran anggota Karang Taruna Kelurahan Jabungan.
Pemberian Sosialisasi SOP Berkebun melalui Materi kepada Karang Taruna/dokpri
Acara yang berlangsung dapat dikatakan sangat sukses, mengingat respon Karang Taruna sangat antusias dalam mendengarkan sosialisasi dan pengemasan poster yang diberikan oleh Mahasiswi KKN Tematik Undip “MASLINTING”, sehingga diharapkan dapat dijadikan motivasi dan dorongan masyarakat sekitar untuk selalu meningkatkan awarness terhadap PHBS guna meminimalisir timbulnya resiko keselematan dan kesehatan kerja pada saat berkebun.
