Lihat ke Halaman Asli

Faradilla Witha Fernanda

Sabar itu susah, makanya hadiahnya surga. Kalo mudah, hadiahnya kipas angin.

Apakah Jarimu Bisa Mendengar?

Diperbarui: 24 Maret 2018   21:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seorang teman lama mengirimi saya direct message (DM) via instagram, menanyakan tentang tempat saya bekerja sekarang. Saya jawab pertanyaannya sambil balik menanyakan pertanyaan dimana, namun jawabannya membuat kening saya sedikit berkerut.

Bagaimana tidak, balasannya adalah pertanyaan lagi, singkat, tanpa ada jawaban atas pertanyaan saya tadi.

Well.. Nggak saya balas DM-nya. He he.

Dan baru hari ini tadi, saya memesan ojek online untuk pesan antar makanan. Saya menanyakan apakah ada rekomendasi makanan tertentu, namun balasannya pertanyaannya, bukan jawaban saya.

Padahal sebagai penjual jasa bukankah pesanan pembeli harus benar-benar diperhatikan?

Ini mungkin hal yang dianggap sepele oleh orang-orang, tentang kemampuan mendengarkan. Mendengarkan dengan penuh perhatian.

Perhatian yang diberikan bukan karena tertarik dengan topiknya, tapi lebih kepada penghargaan terhadap orang yang sedang berbicara kepadanya. Masalahnya, jika lewat text saja, yang notabene memberikan lebih banyak waktu untuk mencerna kalimat per kalimat, kata per kata - TIDAK bisa memperhatikan? Apalagi dengan pembicaraan langsung?

Saya pernah membaca salah satu pendapat tentang masalah "dengar mendengar" ini, bukan kitanya yang tidak bisa mendengar dengan penih perhatian, tetapi, kita lah yang TIDAK mau perhatian.

Memang saya akui, susah sih, berusaha memberikan perhatian full terhadap lawan bicara, ada aja yang bikin ngga fokus kan?

Atau kita tidak tertarik pada topiknya..

Atau kita meremehkan lawan bicara kita...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline