Lihat ke Halaman Asli

FARADILA SUBARMAN

Mahasiswa Psikologi Universitas Pembangunan Jaya

Yuk, Tingkatkan Self Esteem Kita!

Diperbarui: 15 Desember 2022   20:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Getty Images/iStockphoto

Pernah nggak sih kalian merasa tidak nyaman akan diri kalian sendiri? Seperti pada saat melihat seseorang sukses dengan pencapaian yang didapatnya, dan merasa bahwa diri kita bukan apa-apa. Lantas apa yang dapat kita lakukan untuk mengatasi hal tersebut?

Melihat beberapa teman kita yang memiliki segudang prestasi dengan jalan hidup yang terlihat lancar, membuat kita mulai membanding-bandingkan diri dengan orang tersebut. Kita pun mulai berpikir secara berlebihan atau overthinking. Perasaan sedih mulai muncul dan membuat kita seolah-olah menjadi manusia yang tidak berguna untuk hidup. Inilah sebabnya kita harus meningkatkan self esteem.

Kenali Lebih Jauh Self Esteem

Self esteem atau dengan kata lain harga diri merupakan hasil dari sikap seseorang berdasarkan pandangan untuk menghargai dan menilai secara keseluruhan tentang dirinya, hal tersebut dapat berupa sikap negatif atau pun positif (Rosenberg, 1965). Selain itu, Mruk (2006) memaparkan bahwa self esteem adalah urutan dari sikap seseorang tentang apa yang mereka pikirkan akan dirinya.

Seseorang  dengan self esteem yang tinggi cenderung memiliki rasa hormat kepada dirinya sendiri dan merasa pantas akan hidupnya, karena mereka mengetahui dirinya lebih baik dibandingkan dengan self esteem yang rendah (Andrews dkk, 2006). Memiliki self esteem yang rendah cenderung membuat seseorang menganggap dirinya tidak lebih baik daripada orang lain di sekitarnya, dan merasa bahwa ia  kurang di segala aspek dalam hidupnya.

Lalu apakah seseorang dengan self esteem tinggi dapat dikategorikan sebagai orang yang bersifat sombong? Tentu hal tersebut dapat terjadi jika self esteem yang tinggi  tidak diolah dengan benar, sehingga memberikan dampak negatif bagi diri kita. Maka dari itu pemahaman yang baik tentang tingkatan self esteem perlu kita ketahui.

Self esteem dikategorikan menjadi dua tingkatan, yaitu tinggi dan rendah. Self esteem yang tinggi bercirikan seperti seseorang yang dapat menolak permintaan orang lain jika ia tidak ingin melakukannya, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, selalu berpikir positif, tidak takut tantangan, berani keluar dari zona nyaman, tidak memiliki keraguan dalam dirinya, mandiri, dan kreatif.          

Sedangkan, seseorang dengan tingkat self esteem yang rendah memiliki beberapa ciri, yaitu percaya bahwa dirinya tidak lebih baik dari orang lain, selalu terpaku pada kelemahan dalam dirinya, takut gagal ketika mencoba hal baru, selalu mementingkan orang lain terlebih dahulu daripada dirinya sendiri, membenci dirinya, menarik diri dari lingkungan, bersikap patuh, merasa malu dan takut.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Self Esteem

Self esteem secara umum dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal pertama dapat ditemukan pada pola asuh yang orang tua terapkan untuk membesarkan kita dan lingkungan sekitar. Kedua, keterampilan dan kemampuan diri yang sangat penting. Ketiga, pendapat atau pandangan orang lain terhadap kita yang dapat menurunkan kepercayaan diri jika orang tersebut memberikan opini yang buruk  kepada kita.

Sedangkan, faktor internal dari self esteem adalah pikiran atau mindset kita sendiri. Pikiran sangat berpengaruh karena hal tersebut akan membentuk diri dan kepribadian kita. Jika kita menanamkan pikiran yang positif maka kepercayaan dan keyakinan diri akan muncul. Sebaliknya, pikiran yang negatif akan mendatangkan hal yang negatif pula.

Tips Untuk Meningkatkan Self Esteem

Meningkatkan self esteem sangat diperlukan, karena ketika seseorang mempunyai hal tersebut, maka mereka akan menjadi aktif, efektif dan produktif. Menjalin hubungan dengan orang lain pun dapat terjadi dengan cara-cara yang positif dan sehat. Hal tersebut menunjukkan bahwa self esteem memiliki banyak manfaat dalam hidup kita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline