Lihat ke Halaman Asli

Faqih Mubarok

Mahasiswa

Video Game: Peluang atau Tantangan bagi Gen Z?

Diperbarui: 25 Januari 2024   17:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Kita tau bahwa video game merupakan salah satu bentuk hiburan yang populer di kalangan Gen Z. Menurut penelitian, 81% Gen Z di Indonesia merupakan seorang gamer. Hal ini menunjukkan bahwa video game memiliki peran penting dalam kehidupan Gen Z. Dan tentunya penggunaan video game di kalangan Gen Z dapat bersifat positif maupun negatif. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan, apakah video game merupakan peluang atau tantangan bagi Gen Z?. 

Video game tidak hanya wadah hiburan, tetapi video game juga dapat memberikan peluang positif bagi Gen Z. 

1. Karier

Gen Z merupakan generasi yang tumbuh dan berkembang di era kemajuan digital. Sehingga, mereka terbiasa dengan teknologi dan memiliki kemampuan beradaptasi yang tinggi. Hal ini membuat mereka memiliki peluang yang besar untuk berkarier di bidang video game. Beberapa peluang karier yang tersedia di bidang video game antara lain:

  • Pemain profesional E-Sports
  • Streamer atau YouTuber gaming
  • Game developer
  • Desain game
  • Produksi game

Peluang karier di bidang video game terus berkembang seiring dengan pertumbuhan industri video game. Menurut laporan dari Newzoo, industri video game global diperkirakan akan bernilai $196,8 miliar pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa industri video game memiliki potensi yang besar untuk tumbuh dan berkembang di masa depan.

2. Pendidikan

Selain sebagai hiburan dan peluang karier bagi Gen Z, video game juga dapat menjadi sarana untuk pendidikan bagi Gen Z. Banyak game yang dirancang untuk mengajarkan berbagai keterampilan, seperti pemecahan teka-teki, kerja sama tim, dan kreativitas. Video game dapat menjadi cara yang menyenangkan dan efektif untuk belajar mandiri. 

Dengan bermain game, Gen Z dapat belajar sambil bersenang-senang. Selain itu,  video game dapat dimanfaatkan untuk menciptakan pengalaman belajar yang adaptif, meningkatkan plastisitas otak dan pembelajaran. Dengan memanfaatkan peluang yang ada, video game dapat menjadi alat yang berharga dalam pendidikan bagi Gen Z. 

3. Pengembangan Bahasa

Video game telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan Gen Z. Mereka menghabiskan banyak waktu untuk bermain video game,  tak heran jika video game juga dapat menjadi salah satu sarana untuk mengembangkan bahasa bagi Gen Z.  

Beberapa video game memungkinkan pemain untuk berkomunikasi dengan pemain lain dengan bahasa yang kompleks dan variatif.  Hal ini dapat membantu Gen Z untuk meningkatkan kosakata bahasa mereka dan dapat mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline