Lihat ke Halaman Asli

Faqih Adzkia

mahasasiwa

Keilmuan Stephen Wiliam Hawking

Diperbarui: 22 Juni 2024   12:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Stephen William Hawking, CH, CBE, FRS adalah seorang fisikawan teoretis. Hawking lahir di Oxford pada 8 Januari 1942 dari pasangan Frank (1905–1986) dan Isobel Hawking (née Walker; 1915–2013). Ibunya orang Skotlandia. Meski keluarganya berjuang secara finansial, kedua orang tuanya belajar di Universitas Oxford. Frank belajar kedokteran dan Isobel belajar filsafat, politik, dan ekonomi. Mereka bertemu di fasilitas penelitian medis tak lama setelah pecahnya Perang Dunia II; Isobel bekerja sebagai sekretaris dan Frank bekerja sebagai peneliti medis. Mereka tinggal di Highgate. Namun, akibat pemboman London, Isobel pindah ke Oxford untuk melahirkan anaknya dengan selamat. Hawking memiliki dua adik laki-laki, Philippa dan Maria, dan seorang saudara angkat, Edward. Dia adalah Profesor Matematika Lucasian di Universitas Cambridge dan Rekan Gonville dan Caius College, Cambridge. Dia dikenal karena kontribusinya di bidang fisika kuantum, terutama teorinya tentang kosmologi, gravitasi kuantum, lubang hitam, dan radiasi Hawking. Salah satu tulisannya adalah Sejarah Singkat Waktu, yang menjadi buku terlaris Sunday Times London selama 237 minggu berturut-turut. Periode terpanjang dalam sejarah.

Hawking selalu tertarik pada sains. Hawking terinspirasi untuk belajar matematika di universitas oleh guru matematikanya, Dikra Throne. Ayahnya ingin Hawking belajar di University College, Oxford, tempat ayahnya bersekolah. Hawking kemudian mempelajari ilmu alam. Dia menerima beasiswa dan kemudian mengambil jurusan fisika. Setelah menerima gelar B.A. Pada tahun 1962 dia tinggal di Oxford untuk belajar astronomi. Dia memutuskan untuk pergi ketika dia mengetahui bahwa mempelajari bintik matahari bukan untuknya dan Hawking lebih tertarik pada teori daripada observasi. Hawking kemudian memasuki Trinity Hall di Cambridge. Ia belajar astronomi teoretis dan kosmologi.

Tak lama setelah kedatangannya di Cambridge, dia mengalami gejala amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang kehilangan hampir semua kendali neuromuskularnya. Pada tahun 1974, dia tidak dapat makan sendiri atau bangun dari tempat tidur. Suaranya teredam sehingga hanya mereka yang mengenalnya dengan baik yang bisa mendengarnya. Pada tahun 1985 dia terjangkit radang paru-paru dan harus menjalani trakeotomi, membuatnya sama sekali tidak dapat berbicara. Seorang ilmuwan Cambridge membuat perangkat yang memungkinkan Hawking memasukkan apa yang ingin dia katakan ke komputer, yang kemudian diucapkan melalui penyintesis ucapan.

Hawking selalu tertarik pada sains. Hawking terinspirasi untuk belajar matematika di universitas oleh guru matematikanya, Dikra Throne. Ayahnya ingin Hawking belajar di University College, Oxford, tempat ayahnya bersekolah. Hawking kemudian mempelajari ilmu alam. Dia menerima beasiswa dan kemudian mengambil jurusan fisika. Setelah menerima gelar B.A. Pada tahun 1962 dia tinggal di Oxford untuk belajar astronomi. Dia memutuskan untuk pergi ketika dia mengetahui bahwa mempelajari bintik matahari bukan untuknya dan Hawking lebih tertarik pada teori daripada observasi. Hawking kemudian memasuki Trinity Hall di Cambridge. Ia belajar astronomi teoretis dan kosmologi.

Tak lama setelah kedatangannya di Cambridge, dia mengalami gejala amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang kehilangan hampir semua kendali neuromuskularnya. Pada tahun 1974, dia tidak dapat makan sendiri atau bangun dari tempat tidur. Suaranya teredam sehingga hanya mereka yang mengenalnya dengan baik yang bisa mendengarnya. Pada tahun 1985 dia terjangkit radang paru-paru dan harus menjalani trakeotomi, membuatnya sama sekali tidak dapat berbicara. Seorang ilmuwan Cambridge membuat perangkat yang memungkinkan Hawking memasukkan apa yang ingin dia katakan ke komputer, yang kemudian diucapkan melalui penyintesis ucapan.

Stephen Hawking menemukan hukum mekanika lubang hitam. Hukum pertamanya menyatakan bahwa total luas permukaan lubang hitam tidak pernah menyusut. Ini juga dikenal sebagai teorema permukaan Hawking. Hukum kedua menyatakan bahwa lubang hitam itu panas. Tetapi merupakan kontradiksi dalam fisika klasik bahwa lubang hitam tidak memancarkan panas. Hukum kedua adalah teorema lubang hitam Tanpa Rambut, yang menyatakan bahwa lubang hitam dapat dicirikan oleh tiga bilangan; massa, momentum sudut, dan muatan. Lubang hitam memancarkan radiasi yang dapat berlanjut hingga energi habis dan hilang. Ini juga dikenal sebagai radiasi Hawking. Pada bulan Januari 1971 dia memenangkan Gravity Research Foundation Award yang bergengsi untuk esainya "Black Hole".

·  (1983). Vacuum energy and general relativity (Tesis PhD). University of Cambridge. http://ulmss-newton.lib.cam.ac.uk/vwebv/holdingsInfo?bibId=5544. "Salinan arsip". Archived from the original on 2016-01-25. Diakses tanggal 2016-08-26.

·  ·  Bousso, Raphael (1997). Pair creation of black holes in cosmology (Tesis PhD). University of Cambridge. http://ulmss-newton.lib.cam.ac.uk/vwebv/holdingsInfo?bibId=18697. "Salinan arsip". Archived from the original on 2016-01-25. Diakses tanggal 2016-08-26.

·  ·  Carr, Bernard John (1976). Primordial black holes (Tesis PhD). University of Cambridge. http://ulmss-newton.lib.cam.ac.uk/vwebv/holdingsInfo?bibId=6798. "Salinan arsip". Archived from the original on 2016-01-25. Diakses tanggal 2016-08-26.

·  Dowker, Helen Fay (1991). Space-time wormholes (Tesis PhD). University of Cambridge. http://ulmss-newton.lib.cam.ac.uk/vwebv/holdingsInfo?bibId=7858. "Salinan arsip". Archived from the original on 2016-01-25. Diakses tanggal 2016-08-26.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline