Lihat ke Halaman Asli

Terbuai Sepi

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala sepi hati sepi rasa

Kumainkan nada-nada sunyi

Berharap gaungnya mencercap

Menggugah syaraf  indraku

Tersadar dipelupuk sana

Kau bahkan nyaris menepi

Tanpa hiraukan sepiku

Lari... larilah kau

Biarkan aku dalam sepi

Karna kuyakin

Sepi akan indah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline