Lihat ke Halaman Asli

Ogoh-ogoh, Bukan Hanya Seni Semata

Diperbarui: 7 Maret 2022   22:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Shutterstock

Pulau Bali semakin terkenal dikalangan masyarakat, baik nasional maupun internasional. Pulau Bali menjadi sangat terkenal karena faktor dari keindahan setiap pantai yang dimiliki, penduduk yang ramah, kebudayaan yang unik, dan lain sebagainya. 

Faktor tersebut dapat terjadi karena masih adanya hubungan yang era antara kesenian, agama, adat yang menjadi satu kesatuan untuk setiap para masyarakat asli. 

Bagi para umat Hindu di Bali, mereka memandang alam semesta merupakan sebuah kehidupan yang diumpamakan seperti layaknya manusia. Sebagai contoh sebuah tanah dianggap sebagai ibu pertiwi, angkasa sebagai bapak, bulan seperti dewi ratih. 

Segala sesuatu yang diciptakan oleh Tuhan memiliki jiwa. Konsep Tri Hita Karana merupakan sebuah jalinan hubungan yang harmonis untuk manusia dan manusia, manusia dan alam, manusia dan penciptanya. 

Untuk menghargai setiap ciptaan yang ada serta menjalin hubungan yang lebih harmonis, harus diadakan adanya sebuah pengorbanan atau yang biasanya dikenal dengan sebutan yadnya. Hal tersebut juga berhubungan dengan kesenian, baik itu seni rupa, seni tari, seni karawitan, seni sastra, dan lain sebagainya.

Ogoh-ogoh di Bali adalah sebuah rangkaian yang berbentuk kesenian dan berkaitan dengan upacara agama Hindu yang tekah dilaksanakan serentak oleh para umat Hindu. Pelaksanaan upacara ini selalu pasti diadakan sehari sebelum hari besar nyepi (pengerupukan). 

Upacara ini diikuti dengan adanya atraksi kesenian yang merupakan arak-arakan patuh ogoh-ogoh oleh masing-masing desa. Kesenian ogoh-ogoh adalah sebuah karya spirit yang memiliki sebuah perilaku dengan nilai spirit yang tinggi dan spirit yang memiliki kesenian. 

Kita dapat melihat kenyataan pada zaman sekarang bahwa kesenian patung ogoh-ogoh ini mengalami perkembangan yang sangat pesat baik keberadaanya dan keragaman kreasi yang ditampilkan. 

Karya seni ogoh-ogoh merupakan sebuah karya seni yang dapat dibilang atraktif karena ogoh-ogoh tidak hanya sebuah karya seni yang berbentuk onggokan tetapi juga merupakan sebuah karya tiga dimensi dan diarak rama-ramai dengan adanya ekspresi gerak yang dinamis. Selain itu karya seni ogoh-ogoh memiliki nilai artistik, nilai estetis, dan nilai filosofis.

Berdasarkan Kamus Bahasa Bali, Ogoh-ogoh dapat diartikan sebagai sejenis patung yang dibuat hanya dari bambung dan kertas berbentuk buta kala atau raksasa (Dispendas Prov. Bali, 1991, hal: 473). 

Kesenian ogoh-ogoh tidak hanya dipentaskan di daerah Bali saja. Karya seni ini pernah ditampilkan sebagai sebuah atraksi yang bersifat profan untuk sebauh pentas budaya dalam sebuah kegiatan tertentu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline