Lihat ke Halaman Asli

Revolusi Energi Terbarukan: Bagaimana Teknologi Hijau Mengubah Dunia?

Diperbarui: 19 Juli 2024   18:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh Pixabay: https://www.pexels.com/id-id/foto/turbin-angin-grey-metal-33062/ 

Revolusi energi terbarukan adalah salah satu perubahan terbesar dalam sejarah modern. Dengan perubahan iklim yang semakin nyata dan meningkatnya kesadaran akan dampak lingkungan dari penggunaan bahan bakar fosil, dunia bergerak menuju adopsi energi hijau. Energi terbarukan, yang mencakup sumber seperti matahari, angin, air, dan biomassa, menawarkan solusi yang lebih bersih dan berkelanjutan untuk kebutuhan energi global. Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana teknologi hijau mengubah dunia kita, dari manfaat lingkungan hingga dampak ekonomi dan sosial yang signifikan. Selain itu, kita akan melihat contoh konkret dari berbagai teknologi hijau yang telah diterapkan di seluruh dunia.

1. Pengertian Energi Terbarukan 

Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber-sumber alam yang dapat diperbarui secara alami dalam jangka waktu yang relatif singkat. Tidak seperti bahan bakar fosil yang terbatas dan menghasilkan emisi karbon tinggi, energi terbarukan bersumber dari proses alam yang berkelanjutan, seperti sinar matahari, angin, air mengalir, dan bahan organik.

  1. Energi Matahari: Energi yang diperoleh dari radiasi matahari melalui panel surya atau sistem fotovoltaik.
  2. Energi Angin: Energi yang dihasilkan oleh turbin angin yang memanfaatkan kekuatan angin.
  3. Energi Air: Energi yang diperoleh dari aliran air, baik melalui bendungan (hidroelektrik) atau arus laut.
  4. Energi Biomassa: Energi yang berasal dari bahan organik seperti kayu, limbah pertanian, dan biogas.

Penggunaan energi terbarukan tidak hanya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil tetapi juga membantu mengurangi emisi gas rumah kaca, yang berkontribusi pada pemanasan global. Teknologi ini menawarkan potensi besar untuk memenuhi kebutuhan energi global dengan cara yang lebih berkelanjutan.

2. Pendapat Para Ahli

Para ahli di bidang energi dan lingkungan mengemukakan berbagai pandangan positif tentang revolusi energi terbarukan. Berikut adalah beberapa pendapat mereka:

  1. Dr. Fatih Birol, Direktur Eksekutif International Energy Agency (IEA), menyatakan bahwa "energi terbarukan adalah pilar penting dalam transisi global menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan. Peningkatan investasi dalam energi terbarukan adalah langkah kunci untuk mengurangi emisi karbon dan mengatasi perubahan iklim."

  2. Christiana Figueres, mantan Sekretaris Eksekutif UNFCCC, menekankan pentingnya energi terbarukan dalam mencapai tujuan Perjanjian Paris. Ia mengatakan, "transisi ke energi terbarukan adalah salah satu tindakan paling efektif yang dapat kita lakukan untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat Celsius."

  3. Bill Gates, pendiri Microsoft dan filantropis, dalam bukunya "How to Avoid a Climate Disaster," menyoroti peran teknologi hijau dalam mengatasi krisis iklim. Gates berpendapat bahwa "inovasi dalam energi terbarukan dan teknologi hijau lainnya akan menjadi kunci untuk mencapai nol emisi karbon dan memastikan keberlanjutan planet kita."

  4. Prof. Jeffrey Sachs, ekonom dan Direktur Earth Institute di Columbia University, menambahkan bahwa "energi terbarukan tidak hanya baik untuk lingkungan, tetapi juga penting untuk pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan."

Pendapat para ahli ini menggarisbawahi pentingnya energi terbarukan dalam mencapai tujuan lingkungan.

3. Perkembangan Teknologi Hijau 

Foto oleh Kindel Media: https://www.pexels.com/id-id/foto/mobil-kendaraan-teknologi-modern-9800031/ 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline