Lihat ke Halaman Asli

Fandi Ramdhani s

universitas nadhatul ulama surabaya

Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bidang Kelautan

Diperbarui: 26 Oktober 2023   10:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah serangkaian praktik, kebijakan, dan prosedur yang dirancang untuk melindungi karyawan dan pekerja dari cedera, penyakit, dan risiko lainnya yang terkait dengan pekerjaan mereka. Ini melibatkan berbagai aspek,termasuk 

Pencegahan Cedera: Memastikan bahwa tempat kerja aman untuk menghindari cedera fisik, seperti jatuh, terjepit, atau terkena benda tajam. 

Kesehatan Mental: Fokus juga pada kesejahteraan mental karyawan, termasuk mengatasi stres dan tekanan kerja.

Pencegahan Penyakit Kerja: Mengidentifikasi dan mengurangi risiko terhadap penyakit yang terkait dengan pekerjaan, seperti paparan bahan kimia berbahaya.

Pelatihan: Memberikan pelatihan kepada karyawan agar mereka memahami dan dapat mengikuti prosedur keselamatan dan menggunakannya secara efektif.

Peralatan dan Perlindungan: Memastikan ketersediaan dan penggunaan peralatan dan perlindungan yang sesuai untuk pekerjaan tertentu.

Pengawasan dan Kepatuhan: Memantau kepatuhan terhadap pedoman dan prosedur keselamatan, serta memberikan tanggapan yang sesuai jika ada pelanggaran. 

Budaya Keselamatan: Menciptakan budaya di tempat kerja di mana keselamatan adalah prioritas, dan karyawan merasa nyaman melaporkan potensi bahaya.

Kebijakan Keselamatan: Mengembangkan kebijakan dan prosedur keselamatan yang sesuai dengan jenis pekerjaan yang dilakukan. Keselamatan dan kesehatan kerja adalah upaya yang berkelanjutan untuk menjaga karyawan dalam kondisi terbaiknya dan mengurangi risiko di tempat kerja, yang pada gilirannya berkontribusi pada produktivitas yang lebih baik dan lingkungan kerja yang lebih sehat.

Keselamatan dan kesehatan kerja di bidang kelautan adalah aspek penting untuk menjaga keamanan awak kapal dan pekerja di sektor kelautan. Beberapa poin yang relevan untuk memahami keselamatan dan kesehatan kerja di bidang ini mencakup:Pendidikan dan Pelatihan: Awak kapal perlu menerima pelatihan yang sesuai dalam hal keselamatan maritim, termasuk prosedur evakuasi darurat, penggunaan peralatan keselamatan, dan tanggap bencana.Penggunaan Peralatan Keselamatan: Kapal harus dilengkapi dengan peralatan keselamatan, seperti pelampung, jaket keselamatan, dan peralatan penyelamatan, dan awak kapal harus tahu cara menggunakannya.Penyakit Terkait Kelautan: Pekerja di kapal dapat terpapar berbagai risiko, termasuk penyakit terkait kelautan seperti mabuk laut. Artikel keselamatan dan kesehatan kerja di bidang kelautan bisa membahas pencegahan dan penanganan kondisi ini.Lingkungan Kerja yang Ekstrem: Kapal sering kali beroperasi dalam lingkungan kerja yang keras dan berpotensi berbahaya, termasuk cuaca buruk, ombak besar, dan bahaya navigasi. Keselamatan dalam menghadapi elemen-elemen ini juga harus diperhatikan.

Standar Keselamatan Maritim: Ada standar keselamatan maritim internasional yang perlu diikuti oleh kapal dan perusahaan pelayaran untuk memastikan kepatuhan terhadap praktik keselamatan.Pencegahan Kecelakaan dan Kebakaran: Artikel tersebut juga dapat membahas upaya pencegahan kecelakaan di kapal, termasuk tindakan pengendalian kebakaran.Pencegahan Polusi Laut: Keselamatan dan kesehatan kerja juga berhubungan dengan upaya pencegahan polusi laut yang dapat mengancam lingkungan dan kesehatan manusia.Keselamatan dan kesehatan kerja yang baik di bidang kelautan penting untuk melindungi kehidupan manusia, lingkungan, dan aset perusahaan di sektor ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline