Lihat ke Halaman Asli

Fandi Ahmad

Penulis, mentor, enterpreuner

Sejarah Islam di Perancis

Diperbarui: 2 November 2020   20:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi / sumber gambar www.pixabay.com

Sejarah Islam di perancis. Tak luput dari umat Islam yang menyebar ke wilayah eropa. Sejarah Islam di perancis memang cukup panjang terlepas perancis merupakan Komunitas Islam terbesar di eropa. Sejarah nya di perancis umat Islam merupakan masyarakat yang taat hukum dan dapat berbaur dengan masyarakat perancis. Masjid raya paris merupakan suatu bukti Islam yang berkembang di eropa. 

Umumnya di perancis umat Islam dapat berbaur dengan masyarakat dan taat pada hukum negara tersebut. Sehingga masyarakat eropa di perancis merupakan Komunitas Islam terbesar di eropa. Hingga pernyataan Presiden perancis yang mendukung kartun Nabi Muhammad saw. Sehingga menuai banyak protes dan unjuk rasa di berbagai negara di dunia. 

Majalah yang menerbitkan kartun di nilai tidak menghormati keharmonisan beragama.  nilai beragama, dan juga ujaran yang dapat melukai seseorang pemeluk agama. Kehadiran umat Islam di perancis bukanlah suatu yang menjadi faktor yang menentukan kondisi demam Islam.  Terbukti kaum muslimin di perancis merupakan Komunitas terbesar yang memang mematuhi hukum negara tersebut. 

Ketidak harmonissan di mulai dari hal-hal yang bertentangan dan melanggar nilai kesoppanan dan kebebasan berexpresi yang tidak memedulikan norma norma kerukukunan. Sehingga eksistensi berkebudayaan dan beragama sangat lah penting untuk di junjung tinggi. Dengan kerukukunan ber agama dan nilai nilai sosial. 

Dalam sejarah nya muslim perancis yang datang atau pun menetap di perancis merupakan sebagian pelajar yang bersekolah yang merupakan pendatang yang taat hukum negara tersebut. 

Kontroversi yang terjadi di perancis akibat kebebasan berexpresi yang tidak bernilai hingga menimbulkan reaksi keras dunia. Sehingga eksistensi berkebudayaan dan beragama di perancis tergolong minus karena ke normaan berexpresi yang melukai sebagian orang. Sehingga langkah Presiden perancis yang menuai kecaman dunia. Hingga timbul nya kekecewaan umat ber agama. 

Perancis merupakan basis besar di eropa yang pada masa lalu kejadian serupa pernah terjadi. 

Ketika Prancis Membuat Drama Komedi Rasul dan Sikap Tegas Abdul Hamid II*

Pada akhir 1800-an, Sultan Abdlhamid II pemimpin kuat terakhir Utsmani.

mengetahui bahwa ada drama komedi tentang kehidupan Nabi Muhammad yang dipertunjukkan di sebuah teater di Paris, Prancis. 

Seorang seniman bernama Marquis de Bouine yang merupakan salah satu anggota The Acadmie Franaise yang memiliki ide tersebut. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline