Lihat ke Halaman Asli

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

FST Umsida Gelar Fortama Hari Kedua Paparkan Sejarah dan Rencana Prodi Baru

Diperbarui: 25 September 2024   14:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada Forum Ta'aruf Mahasiswa (Fortama) penerimaaan mahasiswa baru (Maba) 2024/2025 di hari kedua yang diserahkan ke fakultas, Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) laksanakan Fortama di Auditorium KH A R Fachrudin Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Jumat (20/09/2024).

Fst Umsida secara resmi menyambut mahasiswa baru pada pembukaan tahun akademik. Dekan Fst Iswanto STMT, memberikan sambutan inspiratif yang memotivasi para mahasiswa untuk yakin dengan pilihan mereka masuk ke Fakultas Sains dan Teknologi.

Sejarah Perjalanan FST: Dari STIK Hingga Fakultas Sains dan Teknologi

Perjalanan Fakultas Sains dan Teknologi Umsida dimulai pada tahun 1987, jauh sebelum banyak mahasiswa baru yang hadir hari ini dilahirkan. Saat itu, fakultas ini masih bernama Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIK), sebuah institusi yang berdiri sendiri dan khusus berfokus pada pengembangan ilmu komputer.

Seiring dengan berkembangnya kebutuhan pendidikan dan pengelolaan, STIK kemudian bergabung dengan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo pada tahun 2000, yang menjadi momen penting dalam sejarah transformasi Umsida.

Pada masa bergabungnya STIK dengan Umsida, fakultas tersebut dinamai Fakultas Teknik dan hanya memiliki satu program studi yaitu Ilmu Komputer. Namun, seiring waktu, Fakultas Teknik berkembang menjadi lebih luas dengan menambahkan tiga program studi baru: Teknik Mesin, Teknik Elektro, dan Teknik Industri.

Penambahan program studi ini menandakan dimulainya era baru pengembangan teknologi di Umsida, dengan tujuan menghasilkan lulusan-lulusan yang siap menghadapi tantangan revolusi industri dan perkembangan teknologi global.

"Ketika pertama kali bergabung, Fakultas Teknik hanya memiliki satu program studi, namun kini telah berkembang menjadi empat program studi yang mumpuni," jelas Dekan FST.

Pada tahun 2019, setelah hampir dua dekade berdiri, Fakultas Teknik kembali mengalami perubahan besar. Dengan bergabungnya Fakultas Pertanian ke dalam Fakultas Teknik, nama fakultas diubah menjadi Fakultas Sains dan Teknologi (FST).

Perubahan ini juga membawa dua program studi baru yaitu Teknologi Pangan dan Agroteknologi, menjadikan jumlah program studi di FST bertambah menjadi enam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline