Lihat ke Halaman Asli

Fakhriza Naura Zuhrianti

Mahasiswa Hubungan Internasional / Universitas Darussalam Gontor

Industri Halal sebagai Alat Diplomasi untuk Mengenal Islam

Diperbarui: 19 September 2022   12:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Islam menjadi agama terbesar kedua di dunia. sekitar 1,9 miliar orang memeluk agama Islam, Indonesia sebagai n0. 1 dengan penduduk terbanyak memeluk agama islam. Dengan adanya potensi tersebut Indonesia dapat menghasilkan produk dan berbagai jenis barang lainnya dengan label Halal.

Menurut dari laporan State of Global Islamic Economic Report 2020-2021, tingkat konsumsi masyarakat muslim di dunia mecapai USD 2,02 triliun yang tersebar di berbagai sektor seperti makanan, farmasi, kosmetik, mode, travelling dan rekreasi halal. 

Berdasarkan data OKI Economic Outlook 2020, diantara negara-negara anggota OKI, Indonesia menjadi eksportir terbesar kelima dengan proporsi 9,3 %. 

Untuk meningkatnya kontribusi tersebut perlu dilakukan dengan berbagai upaya, seperti pelenggaraan event nasional atau internasional untuk mendorong dan tetap mendukung promosi produk muslim Indonesia yang saat ini sudah mengalami kemajuan diabndingkan tahun-tahun sebelumnya, sehingga semakin dikenal di mata dunia.

Melalui Industri Halal juga dapat mengenal Islam lebih sederhana. Dengan soft power tersebut agar orang-orang ingin mengetahui Islam lebih dalam tak hanya melalui Industri Halal. 

Indonesia juga mengusungkan Ekonomi Syariah Indonesia 2019-2024 dengan adanya jalan tersebut agar orang-orang dapat memiliki rasa ingin mengetahui Islam lebih dalam.

Perlu adanya mediasi agar memudahkan orang-orang untuk mengenal sesuatu secara sederhana. Industri Halal telah berkembang di beerbagai sektor untuk lebih mudah memasuki berbagai jalan agar untuk mengenalkan mereka bagaiamana Islam.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline