Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Fakhriansyah

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Jakarta

Jangan Memandang Tulisan di Blog Tidak Bermutu

Diperbarui: 23 Agustus 2020   11:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok.istimewa


Beberapa minggu yang lalu, di Twitter, salah satu akun mengunggah foto yang berisi skripsi seseorang di salah satu kampus. Memang kalau dilihat sekilas, tidak ada yang salah dari skripsi tersebut. Namun, apabila kita melihat ke daftar pustaka, banyak warganet yang terkejut. Alasannya, karena skripsi--yang notabennya penelitian ilmiah-- menggunakan blogspot sebagai referensinya. Alhasil, unggahan foto tersebut viral dan menjadi bahan perbincangan.

Saya tidak akan mengunggah kembali foto skripsi tersebut karena takut mencemarkan nama baik kampus, dosen pembimbing, dan tentu saja penulis. Dari postingan tersebut, tidak sedikit yang menyalahkan perujukan blogspot sebagai bahan rujukan. Warganet heran mengapa skripsi tersebut diloloskan dengan penggunaan blogspot yang kurang kredibel.

Melalui tulisan ini saya tidak bisa berkomentar banyak perihal boleh atau tidaknya penggunaan blogspot sebagai referensi (Perihal ini saya masih belajar, mungkin teman-teman Kompasiana bisa berbagi ilmunya terkait ini di kolom komentar).

Tetapi yang menjadi titik perhatian saya adalah ketika banyak warganet memandang tulisan di platform blog tidak bermutu. Terkait ini saya diajari oleh dosen saya pada intinya jangan terlalu memandang tulisan di Blogspot atau platform blog sejenisnya tidak bermutu atau berkualitas rendah.

Salah satu cara untuk melihat tinggi atau rendahnya kualitas tulisan dapat ditinjau dari CV pengarang atau penulis. Kalau misalkan Prof. Sartono Kartodirjo (Guru Besar Ilmu Sejarah) menulis di Blogspot pasti kita akan mereken tinggi kualitas tulisan tersebut, karena kita memandang seorang begawan sejarah menulis di Blogspot. 

Atau ketika penulis tersebut memiliki rekam jejak tulisan yang banyak, saya kira pasti akan mereken tinggi kualitas tulisan tersebut.

Jadi, intinya perlu diperhatikan dalam menulis esensinya adalah bukan pada medium tempat tulisan tersebut dipublikasikan melainkan terpenuhi atau tidak ciri-ciri atau kaidah keilmiahan pada tulisan tersebut.

Di platform blog Kompasiana ini, saya kira banyak sekali yang menulis dengan kualitas tinggi. Meskipun di luar sana banyak sekali yang meremehkan Kompasiana. Lagipula, di era sekarang semua dengan sangat mudahnya menulis dan mempublikasikannya di beberapa media. Bahkan ada beberapa tulisan yang saya temui, khususnya tulisan sejarah, menggunakan wikipedia dan brainly. Pada titik ini kita sebagai pembaca harus menilai tulisan tersebut dengan standar ilmu pengetahuan untuk mengetahui mana tulisan yang benar-benar bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline