Oleh Fajrotul Ikrimah
Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk karakter anak didik yang bermoral, beretika, dan berbudi luhur sekaligus mampu bersaing dikancah internasional. Kurikulum 2013 sekarang menggalakkan lagi pendidikan karakter di sekolah-sekolah.
Namun pada prakteknya pendidikan karakter membutuhkan media pembelajaran yang berkarakter. Jika pembelajaran monoton hanya mendengarkan saja siswa tidak mudah dan sulit untuk mengingat materi pembelajaran apalagi untuk menerapkan nilai-nilai moral yang terdapat pada materi pembelajaran.
Piaget menyatakan karakter siswa kelas satu pada tahap operasional konkret (umur 7-11 tahun):
1) Guru membutuhkan media untuk memberikan rangsangan belajar terhadap siswa supaya siswa mudah menerima materi pembelajaran tematik pada kelas 1.
Salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan guru untuk menumbuhkan karakter yang sesuai dengan usia siswa kelas 1 ialah wayang. Wayang merupakan warisan budaya bangsa Indonesia yang mengandung pesan-pesan moral yang sangat baik bagi kehidupan. Wayang sebagai media pembelajaran karakter dapat terbuat dari berbagai bahan misalkan kulit hewan, kertas dan lain-lain.
2) Wayang dapat menjadi media pembelajaran yang digunakan oleh guru untuk membelajarkan karakter pada siswa. Wayang sangat dibutuhkan untuk membantu siswa memahami serta melaksanakan karakter yang telah disampaikan oleh guru. Solusi dari kurangnya media pembelajaran ini sebenarnya ada dihadapan kita, yaitu wayang.
Media pembelajaran berfungsi sebagai alat bantu pembelajaran yang merupakan salah satu komponen dalam proses pembelajaran yang harus disertakan, direncanakan dan diatur oleh guru dalam kegiatan pembelajaran. Peran media dalam proses pembelajaran adalah sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hasil belajar.
Di samping dapat menggunakan alat bantu pembelajaran yang tersedia di sekolah, seorang guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan dalam membuat media pembelajaran sederhana serta mudah didapat, apabila media tersebut belum tersedia di sekolahnya.
Media wayang dapat membantu mengembangkan analisis siswa dan membawanya ke konsep yang abstrak. Wayang yang bentuknya menyerupai tokoh pada cerita memudahkan siswa dalam mengetahui watak para tokoh dan memahami peran setiap tokoh dalam cerita. Selain itu mempermudah siswa dalam memahami isi materi yang telah didengarnya.
Wayang dapat dibuat oleh guru untuk menyampaikan materi pembelajaran pada siswa sekolah dasar terutama pada pembelajaran tematik kelas 1 kurikulum 2013.