Lihat ke Halaman Asli

Alamku Papua Tak Terlupakan

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

[caption id="attachment_135290" align="alignnone" width="1116" caption="Keindahan alam papua"][/caption] Indahnya alamku papua  masih seperti yang dulu Terlihat kemarin pagi Ia masih seperti yang dulu Kulihat kemarin siang Masih........ Ia tetap seperti yang dulu Terlihat lagi sore kemarin Hujan terlalu lama untuk diturunkan Matahari terlalu gahar untuk dimandikan Alam papua melanglang, embun berganti deburan topan Debu menggelora Panas menyengat datang danau tetap tetang... menderetan posisi bergelora... Menyenangkan.. makluk yang bermukim kedalaman danau itu Tidak ada lainnya hanyalah danau sentani..alam panorama aku tak terlupakan.. Aahh....Ia masih seperti yang dulu Terlihat pagi ini, mentari mercusuar dunia Oh Tuhan....Ia masih seperti yang dulu Kulihat lagi sore ini, menggalang sunyi menatap prahara Danau terlihat terusun rapi, tenang.. mendora Ia masih seperti yang dulu... aku bangga..rindu Tetap tangguh, menancap kokoh menusuk perut bumi Seperti yag aku lihat dulu, diperjalanan hidupk Semoga indah alam ini..tetap terindah dari indahan...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline