Kini ku tinggalkan dirimu bersama sisa mayones di wajah.
Saat kau tengah berusaha membohongi dunia
dengan cerita black hole yang melemparkan mu ke atas dunia,
dan ketika kau semakin berteriak tentang pengetahuan mu akan keindahan Aurora di Alaska
Itulah saatnya para anak kecil akan memanggil mu perempuan gila.
Bukanlah itu menyakitkan mu?
Maaf Aku harus segera pergi dengan meninggalkan kotak hitam ini di depan pintu kantor mu.
Saat kau memaksa tersenyum di depan 12 pemirsa mu yang setia.
Bukankah kepalsuan adalah kesakitan.
dan kau malah menyalahkan ku, saat molotov ku meledak di jendela kamar tidur mu.
Ohh, tunggu dulu.