Lihat ke Halaman Asli

Fajar Novriansyah

Pekerja biasa

Kuberi Nama Dia Sendu

Diperbarui: 30 Mei 2022   21:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kulirik seraut wajah di spion 

Wajah putih pucat pasi...

Kulirik sekali lagi di spion 

Ku perhatikan baik baik 

Memang ada yang duduk 

Berjarak tak beranjak dari sisi belakang  

Padahal tak siapapun kubonceng

Tapi aku tak peduli aku masih melaju 

Sampai didepan rumah kecil yang kuhuni 

Dia masih duduk dibelakang. 

Aku pun tak menegurnya 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline