Sejak dulu, kopi minuman yang digemari oleh sebahagian pria dan wanita. Diyakini, beberapa khasiat yang diperoleh meminumnya. Minum kopi konon bisa mengurangi rasa kantuk.
Pelbagai khasiat lainnya, dikatakan juga didapat dengan mengkonsumsi kopi. Walaupun bagi sebahagian orang menyebutkan meminum kopi secara berlebihan juga dapat menyebabkan naiknya kadar asam lambung.
Dalam pengolahannya, sejumlah peracik kopi memiliki ciri khas masing-masing. Mengolah biji kopi kering sesuai selera dan kehendak batista (peracik, red) kopi.
Bahkan, kopi juga konon dapat diolah menjadi minuman yang berkhasiat untuk menaikkan nilai kejantanan seorang pria. Sehingga, dengan mengkonsumsinya selain mendapat cita rasa dari minuman kopi, juga berfungsi ganda untuk menaikkan kemampuan seksualitas penikmatnya.
Di tangan peracik kopi, kejantanan seseorang dapat ditingkatkan dengan mengkonsumsi.
"Ya, khasiat kopi jantan punya banyak manfaat," aku Rio Ade Putra salahseorang peracik kopi atau lebih populernya disebut Barista, Sabtu (29/4/2017) di Dunia Kopi jalan SM Raja, Rantauprapat.
Di tempat itu, mereka menyediakan varian kopi jantan. Jenis berry dan long berry. Bagi warga Rantauprapat, lokasi ini sudah familiar.
Rio menyebutkan, kopi jantan berasal dari biji kopi jenis Arabika yang berasal dari Mandhailing, Natal. "Bukan Arabika dari daerah lain. Tapi berasal dari Mandhailing," tambahnya.
Selain itu, kata dia, kopi jantan mesti jenis yang buah tunggal di dahannya.
Cara pengolahannya juga harus memenuhi sejumlah ketentuan. Dimana, sesudah melalui proses penjemuran biji, kemudian harus diperhatian benar kadar airnya. "Kandungan airnya mesti 10 persen," papar dia.
Seteleh dilihat kadar airnya, kemudian biji kopi kering dilakukan proses roasting (disangrai, dipanggang, red) dengan suhu panas tabung 250 derajat celcius dengan waktu selama 12-13 menit.