Bukan Cinta Biasa (eps 3)

di dalam part sebelumnya kita tau bagaimana cinta itu berjalan yang dimana cinta tidak harus mulus tanpa rintangan dan tinggal kita yang ingin berbuat seperti apa dengan cinta itu, karna pada dasarnya sebuah hubungan itu hanya 2 insan yang menilai jadi tak usah mendengarkan apa kata orang lain apa lagi mengikuti alur cerita orang lain. menueutku cinta adalah suatu obat yang paling mujarab bagi suatu insan yang lagi rapuh bahkan dengan cinta kita bisa sembuh dari luka yang sangat menyakitkan dan tidak merasakanya tetapi cinta juga bisa menjadi penyakit yang sangat membahayakan bagi orang yang salah dalam mengenal cinta. 

di karenakan kecemburuan vee yang melihat miko di pasangakan oleh seorang wanita dalam event ulang taun sma membuat vee lansung memberikan sikap yang sangat cetus kepada miko dan memberikan suasana yang berbeda untuk miko. pada saat itu miko mengerti apa yang di rasakan vee karna miko menjadi kordinator lapangan dengan sebuah wanita yang bernama milo menjadikan miko mau tidak mau selalu bedua dan selalu berkomunikasi bahkan tidak hanya di sekolah di luar pun miko dan milo selalu berkomunikasi lewat media sosial karna harus ada rekap kegiatan yang harus di laporkan pada ketua penyelenggara acara yaitu ketua osis pada saat itu. 

setelah hari pertama kegiatan karna acara tersebut mencapai 4 hari untuk mencapai inti acara final yang mengundang artis dari jogja, vee langsung pergi ke rumah miko bertanya dan ingin ketemu karna dari siang sampai sore miko tidak bisa di kabari dan selalu alasan jika di minta untuk bertemu, yang pada akhirnya setelah magrib vee langsung kerumah miko dan bertanya prihal hubunganya itu dan disana miko langsung menjelasakan bahwa dia tidak bisa membagi waktu dengan baik karna tugasnya yang begitu sibuk, pada saat itu vee pun sadar dan tidak mau banyak berdebat dengan miko karna miko sendiri langsung meminta maaf kepada vee akibat kesibukanya dan di pasangkan oleh milo, setelah itupun miko berjanji jika acara ini selesai miko tidak akan menghubungi milo seperti sekarang.

mendengar dari penjelasan miko sambil meminta maaf dan di lihat dari raut muka miko memang sangat menyesali kenjadian itu vee langung pamit untuk pulang karana miko di rumah sendiri orang tuanya merantau di jakarta jadi miko hidup sendiri di situ tanpa di temani siapapun, jadi karna tidak enak jika di lihat orang vee memutuskan untuk pulang dan di lanjutkan esuk pagi di sekolah, di perjalanan memang tidak bisa di pungkiri bahwa rasa cemburu yang dirsakan vee sangat bergejolak tetapi mau gimana lagi kedaanya sangat susah sampai vee tidak sadar bahwa dia sudah melewati rumahnya cukup jauh dan harus memutar balik untuk kembali ke rumah. 

sebaliknya miko yang berada di rumah merasa bingung dan cemas karna dia tidak tau bagaimana perasaanya dengan vee karna kedatangan orang baru terhadapnya yaitu milo yang di anggap miko, milo terlalu ramah padanya dan membuat miko cukup terpesona akan kebaikan dan perhatian terhadap miko tetapi miko juga tidak mungkin kalau dia harus meninggalakan vee karna dia adalah cinta pertamanya di kota barunya  dan pada saat itupun miko masih sangat mencintainya. vee dan milo orang yang sangat berbeda dan memiliki karakter yang sangat berbeda dan itu membuat miko menjadi bingung terhadap hubunganya sendirii...........

#cinta di masa sma memang sangat unik dan membingungkan karna kita sendiri juga belum tau bagaiamana jati diri kita sendiri dan harus memikirkan orang lain wwkwk