Kenaikan Bursa pada Wilayah Asia

Faizal Nurrahman,  Perdagangan di Asia sedang mengalami kenaikan lejit yang tinggi  dari IHSG (Indeks harga saham gabungan) mengungkapkan bahwa berpeluang  mendominasi katalis positif bagi pasar menguat  36,74 poin atau 0,61 persen ke posisi 6.046,87.  Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai perdagangan Indonesia mengalami surplus 12,66 miliar dolar AS dengan total nilai ekspor 15,28 miliar dolar AS dan nilai impor sebesar 12,66 miliar dolar AS. Bahwa Surplus neraca Perdagangan RI dan juga perbaikan ekspor ditunjang melalui naiknya permintaan dan naiknya harga komoditas andalan, terutama batubara dan minyak sawit yang sekarang naik pesat. sedangkan di wilayah bagian eropa mengalami penurunan akibat ekonomi yang melambat karena terhambat oleh pandemi covid 19. hal ini membuat perdagangan bagian eropa mengalami sentimen negatif karena kerugian oleh covid 19. dan pada bursa saham wilayah regional Asia mengalami antara lain indeks Nikkei menguat 79,82 poin atau 0,3 persen ke 26.767,66, indeks Hang Seng naik 116,7 poin atau 0,45 persen ke 26.323,99, dan indeks Straits Times meningkat 10,81 atau 0,38 persen ke 2.867,53.