Lihat ke Halaman Asli

Perisai Sang Berandalan

Diperbarui: 20 Oktober 2024   10:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar : pxfuel.com

Selembar kertas tipis mengisi sebuah dompet kulit
Sebuah tempat persinggahan untuk kemudian dikembalikan
Merah biru dan putih menghiasi corak warna warni
Menggambarkan sosok pahlawan tentang arti negeri ini

Pikiran diputar kembali memenuhi isi kepala
Menghiasi langit mata pada keringat yang membasahinya
Gelak tawa mengubah gundah menadi lebih sederhana
Bak perisai yang melindungi tubuh dari bahaya sebuah panah

Guguran bunga telah sampai ke bawah tanah
Menggambarkan cara tepat untuk sampai ke liang lahat
Kita terpana pada daun muda yang mempesona
Hingga kita lupa semakin lama tubuh semakin menua 

Tegal, 20 Oktober 2024 -Faizal Khaqiqi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline