Lihat ke Halaman Asli

Faizal FajriRamadhan

KKN Tematik UPI MDBPE 2021

Huruf, Warna, dan Ruang Membantu dalam Penguatan Media Pembelajaran Daring di MTs Ar-Rohmah, Sukajadi, Bandung

Diperbarui: 6 Agustus 2021   19:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

COVID-19 merupakan sebuah virus yang menyebabkan gangguan pada system pernafasan dan imun manusia. Virus ini pertama kali dideteksi di wuhan, china dan karena tingkat penyebaran nya yang terhitung mudah dan cepat menyebabkan banyak orang terjangkit tidak hanya di China melainkan hamper diseluruh dunia. Akbiat dari hal tersebut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tanggal 11 maret 2020 menetapkan COVID-19 sebagai pandemi.

Dampak yang disebabkan oleh pandemi ini mengakibatkan banyak sektor kegiatan yang dilakukan manusia hampir mati. Hal ini terjadi akibat kebijakan pemerintah di setiap negara yang menetapkan lockdown dan berbagai pembatasan, untuk mengurangi bahkan memberhentikan kegiatan seperti sosialisasi secara langsung ataupun kegiatan luar ruangan yang dapat mengakibatkan kerumunan sebagai respon menghadapi pandemi dan bertujuan untuk mengurangi tingkat penyebaran penyakit.

Sektor yang paling terpengaruh salah satunya adalah sektor pendidikan secara khusus yaitu kegiatan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran yang awalnya dilakukan secara tatap muka menjadi kegiatan pembelajaran secara daring agar menghindari penyebaran penyakit yang disebabkan oleh COVID-19. Dimulai dari pengumuman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tanggal 11 maret 2020 hingga kini memasuki tahun 2021, kegiatan pembelajaran masih dilakukan secara daring.

Lebih dari setahun kegiatan pembelajaran daring berjalan, terdapat beberapa kekurangan yang dialami oleh para siswa salah satunya adalah pada penyampaian teknik presentasi yang disampaikan oleh guru. Akibat dari pembelajaran daring yang dilakukan dari rumah masing-masing, menjadikan siswa malas dan tidak dapat terlalu fokus pada penyampaian yang disampaika oleh guru. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan pembenahan teknik presentasi yang baik pada media pembelajaran agar dapat menarik minat siswa untuk fokus pada materi yang disampaikan oleh guru.

Pembenahan yang diperlukan pada teknik presentasi guru di MTs Ar-Rohmah adalah pada bagian pemilihan Huruf (Font), warna, dan ruang (Space). Kasus yang dijumpai pada media pembelajaran guru MTs Ar-rohmah diantaranya pemberian animasi yang berlebih, penyajian banyak materi dalam satu layar/slide, pemilihan gaya huruf (Font) yang kurang memiliki hirarki, dan komposisi warna yang masih belum baik. Kasus- kasus yang dijumpai tersebut dapat berpengaruh pada tingkat fokus dan penerimaan materi yang ada pada siswa sehingga sangat dianjurkan untuk menangani kasus tersebut agar pembelajaran menjadi lebih efektif.

Huruf (Font), warna, dan ruang (Space) dalam sebuah teknik presentasi untuk media pembelajaran memiliki pengaruh yang besar. Sebagai contoh :

  • Huruf yang diterapkan pada media pemberlajaran seperti PPT, memiliki peranan untuk menjelaskan materi. maka dari itu penting untuk memilih jenis huruf yang mudah dibaca. Selain itu perhatikan ukuran yang dipakai agar memberi kesan hiraki pada bagian poin utama dan penjelasan. Biasanya untuk poin utama memakai ukuran yang lebih besar daripada kuran poin penjelasan.
  • Warna, berperan untuk memberikan pendetailan titik fokud dan atau pemberian kesan pada pembaca. Untuk pemilihan komposisi warna diusahakan tidak terlalu banyak memilih warna yang berbeda sebab akan mengganggu fokus pembelajaran. Komposisi warna yang baik dan banyak dipakai oleh desainer grafis adalah rumus 60-30-10 ( 60% warna dominan, 30% warna sekunder, 10% warna aksen). Selain itu, hindari warna yang terlalu terang karena akan mengakibatkan pengaruh seperti sakit pada mata pembaca dan pilih warna yang memiliki sifat soft seperti warna-warna pastel atau warna warna muda.
  • Ruang, merupakan ruang kosong. Penggunaan Ruang ini sering terlupakan oleh semua orang. Ruang kosong pada sebuah desain berfungsi untuk mengatur fokus mata pembaca agar pembaca dapat dengan nyaman membaca desain materi yang telah dibuat. Kebanyakan orang memiliki kecendrungan bahwa desain yang penuh dengan animasi lebih bagus dan melupakan tujuan untuk memberikan fokus pada pembaca untuk membaca desain materi pembelajaran yang dibuat.

Pengaruh diatas disampaikan kepada guru MTs Ar-Rohmah melalui pendampingan KKN Tematik UPI MDBPE- MBKM 2021 sebagai bentuk pendampingan guru untuk mengatasi masalah pembelajaran daring dan membantu menguatkan pembelajaran daring untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi yang disampaikan guru melalui pembelajaran dan serta untuk menghadapi Pandemi COVID-19 melalui sektor pendidikan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline