Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKM UIN Malang Kelompok 90, 91 dan 92 Menyelenggarakan Sosialisasi Parenting dan Stunting di Balai Desa Pandansari

Diperbarui: 30 Januari 2024   10:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Malang, 13 Januari 2024 - Pada hari Sabtu, tanggal 13 Januari 2024, Mahasiswa KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, Kelompok 90, 91, dan 92, menggelar acara sosialisasi parenting dan stunting di Balai Desa Pandansari, Poncokusumo, Malang. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada masyarakat tentang pentingnya peran orang tua dalam mendidik anak dan upaya pencegahan stunting pada balita.

Dokpri


Pemateri utama pada acara ini adalah Ibu Rosyida Laila N., A.Md.Keb yang membahas topik stunting, serta Ibu Arina May Sari., S.Kep., Ns sebagai pemateri yang fokus pada isu parenting. Kedua pemateri ini membawa pengetahuan dan pengalaman mereka dalam bidang kesehatan dan keperawatan untuk memberikan informasi yang berharga kepada peserta.

Dokpri

Sosialisasi stunting dipandu oleh Ibu Rosyida Laila N., A.Md.Keb yang menjelaskan mengenai dampak stunting pada pertumbuhan dan perkembangan anak serta langkah-langkah pencegahannya. Ibu Rosyida juga memberikan informasi praktis kepada para peserta tentang pola makan yang sehat dan pentingnya perhatian khusus pada gizi anak-anak.

Dokpri

Sementara itu, pemateri parenting, Ibu Arina May Sari., S.Kep., Ns memberikan pandangan mendalam tentang peran orang tua dalam membentuk karakter anak-anak mereka. Pemateri ini membahas strategi efektif dalam mendidik anak, menjelaskan pentingnya komunikasi yang baik, pemahaman terhadap perkembangan psikologis anak, dan pentingnya memberikan dukungan emosional.

Dokpri

Ketua kelompok, Ilham Romadhon Ali Umri, menyampaikan harapannya, "Kami berusaha memberikan wawasan yang holistik kepada masyarakat tentang pentingnya aspek kesehatan dan pendidikan anak. Melalui pemateri yang kompeten, kami berharap peserta dapat membawa pulang pengetahuan yang bermanfaat untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari."

Acara ini dihadiri oleh warga masyarakat setempat, terutama orang tua dan calon orang tua yang memiliki anak kecil. Para peserta sangat berpartisipasi, aktif bertanya, dan berbagi pengalaman selama sesi diskusi.

Dengan dilaksanakannya acara ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya kesehatan dan pendidikan anak sejak dini. Selain itu, diharapkan juga bahwa kegiatan sosialisasi semacam ini dapat terus dilakukan sebagai bentuk dukungan positif mahasiswa terhadap masyarakat sekitar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline