Lihat ke Halaman Asli

Cinta yang Terbunuh

Diperbarui: 26 Juni 2015   12:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagai mendengar petir di siang hari... Serta badai angin yang menderu.... Aku terhempas di karang terjal nan tajam... Saat kau putuskan pergi dariku.... Kasih.... Mengapa kau bunuh aku dengan cinta mu.... Kau memutuskan cinta yang sedang bersemi..... Sama saja kau dengan membunuhku.... Apalah arti hidup bagiku ini.... Bila tiada cinta mu lagi disini..... Terasa hampa dan tiada arti lagi... Hanya kekosongan jiwa melanda kalbu... Cinta yang terbunuh... Kasih teganya kau membunuh cintaku... Disaat bunga sedang mekar harum semerbak.... Kau patahkan tangkai cinta ini hingga patah.... Hatiku patah kasih... Karena cintaku tlah terbunuh.... Sekarang hanya tinggal menguburnya saja.... Cinta ku tlah terbunuh...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline