Lihat ke Halaman Asli

Faiza Adinda

Mahasiswa

Pembukaan KKN Moderasi Beragama ke IV Se-Indonesia Resmi Dibuka

Diperbarui: 22 Juli 2024   15:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perwakilan Setiap Tokoh Agama

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Sunan Gunung Djati melangsungkan pembukaan Kuliah Kerja Nyata Moderasi Beragama (KKN MB) ke IV Se-Indonesia di Pendopo Kuningan, Jawa Barat pada hari Selasa (16/07/2024). Pembukaan tersebut dihadiri oleh Direktur Diktis Kemenag RI, Rektor UIN SGD Bandung sekaligus membuka acara KKN Moderasi Beragama Se-Indonesia, PJ Bupati Kuningan, para Kapus dan mahasiswa dari 63 Pergutuan Tinggi Keagamaan (PTK) Se-Indonesia, dan berbagai tokoh masyarakat agama dari berbagai kepercayaan yang berasal dari Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Haji Raden Iip Hidayat selaku PJ Bupati Kuningan mengucapkan selamat datang bagi para peserta yang hadir saat pembukaan. Beliau menyampaikan bahwa "dengan adanya KKN Moderasi Beragama ini diharapkan mampu menciptakan kolaborasi antar mahasiswa dengan pemerintah guna meningkatkan Kabupaten Kuningan yang lebih baik lagi kedepannya" ucapnya.

"Untuk satu tahun kedepan, selaku Bupati Kuningan, saya akan membentuk program kerja yang bersifat Trimatra yang telah tergambar dari falsafah hidup orang Sunda yaitu silih asah, silih asih, dan silih asuh" ujar Iip.  Selain itu, beliau menekankan bahwa akan lebih mempentingkan empat hal prioritas terkait pengangguran, stunting, kemiskinan, dan menjaga inflasi daerah.  Dalam hal ini, beliau mengharapkan para mahasiswa dapat memberikan masukan-masukan kepada masyarakat guna membangun Kuningan untuk ke depannya.

KKN Moderasi Beragama

Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag., selaku Rektor UIN Sunan Gunung Djati juga mengungkapkan "Pentingnya program KKN Moderasi Beragama ini yang menjadi langkah nyata untuk semakin memperkuat kolaborasi antar perguruan tinggi, pemerintah daerah maupun masyarakat". 

Selain itu juga, Prof. Dr. H. Ahmad Zainul Hamidi, M.Ag yang merupakan Direktur Diktis Kemenag RI menegaskan kepada para mahasiswa KKN Moderasi Beragama harus meninggalkan dampak positif bagi masyarakat. "Peserta KKN jangan sampai meninggalkan masalah, tetapi harus meninggalkan dampak positif bagi masyarakat" ujarnya.  

Hal ini juga ditambahkan oleh Prof. Dr. Hajam M. Ag., yang merupakan Plh Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon bahwa "Program KKN Moderasi Beragama ini bukan hanya kegiatan akademik semata, melainkan sebagai bentuk pengabdian bagi masyarakat untuk berusaha menggali ataupun potensi yang dimiliki oleh masyarakat terutama di Kuningan Jawa Barat" ujarnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline