Lihat ke Halaman Asli

FAI UMSIDA

Penulis

Perkuat Kampus Ramah Disabilitas melalui Studi Banding Silam Id ke UB

Diperbarui: 7 September 2024   10:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok FAI Umsida

Fai.umsida.ac.id-Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melalui salah satu organisasi mahasiswa, Silam.id (Sisi Lain Mahasiswa), baru saja sukses mengadakan studi banding ke Formapi Universitas Brawijaya (UB) dengan tujuan memperkuat inklusi dan ramah disabilitas di lingkungan kampus. Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 20 anggota Silam.id, termasuk Ilyas, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FAI Umsida, yang juga ikut mendampingi perjalanan ini.

Rombongan Silam.id diberangkatkan dari Umsida menggunakan fasilitas transportasi yang telah disediakan oleh kampus, yakni bus, meski beberapa anggota memilih menggunakan kendaraan pribadi. Setibanya di UB, mereka langsung disambut dengan hangat oleh anggota Formapi UB. Sambutan tersebut diikuti dengan tur kampus yang dipandu oleh Ketua Formapi UB. Selama tur berlangsung, rombongan mendapatkan penjelasan secara rinci mengenai berbagai fasilitas yang telah disiapkan UB, terutama yang ditujukan untuk mendukung mahasiswa dengan disabilitas.

Lihat Juga:

Dalam wawancara eksklusif, Ilyas menyatakan bahwa kunjungan ini bukan hanya memperkaya wawasan terkait program kerja Formapi UB, tetapi juga memberikan pelajaran penting tentang inklusi dan aksesibilitas bagi mahasiswa difabel. "UB telah menyiapkan fasilitas yang luar biasa untuk mendukung mahasiswa difabel, mulai dari jalur khusus, ramp, hingga toilet yang dirancang khusus. Semua ini sangat membantu mahasiswa disabilitas agar bisa mengakses pendidikan dengan lebih mudah dan setara," ungkap Ilyas.

Inklusi yang Belum Merata di Semua Fakultas


Meski Universitas Brawijaya telah mempersiapkan berbagai fasilitas untuk mahasiswa disabilitas, tidak semua fakultas di UB bisa menerima mahasiswa difabel. Beberapa fakultas seperti Fakultas Kedokteran dan Saintek belum sepenuhnya terbuka untuk mahasiswa dengan kebutuhan khusus. Namun demikian, UB terus berupaya memperluas aksesibilitas bagi mahasiswa difabel di fakultas lainnya. Selain itu, UB juga menerapkan proses seleksi dan tes khusus bagi calon mahasiswa difabel untuk memastikan bahwa mereka memiliki kemampuan yang sesuai dengan program studi yang diminati.

Setelah mengikuti tur kampus, rombongan Silam.id diberi kesempatan untuk melihat salah satu program unggulan dari Formapi UB, yaitu Kelas Belajar Bahasa Isyarat (KBBI). Program ini bertujuan untuk mengajarkan bahasa isyarat kepada mahasiswa, lengkap dengan penerjemah yang disediakan untuk mahasiswa tuli atau tuna rungu. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Formapi UB untuk meningkatkan inklusi dan kesetaraan bagi seluruh mahasiswa, terlepas dari kondisi fisik mereka.

Setelah tur dan pengenalan program, acara resmi studi banding dibuka dengan pemaparan program kerja dari kedua belah pihak, yakni oleh Ketua Umum Formapi UB dan Ketua Umum Silam.id. Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi kolaboratif antar divisi dari kedua organisasi. Diskusi ini memberi kesempatan bagi setiap divisi untuk berbagi pengalaman, tantangan, serta strategi dalam mengelola organisasi mereka masing-masing.

Dalam diskusi tersebut, Ketua Umum Silam.id 2023-2024, Yusfi, menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk memperkuat jaringan organisasi mahasiswa. "Melalui kolaborasi ini, kami berharap bisa mengadopsi beberapa program kerja dari Formapi UB yang relevan dan dapat diterapkan di Silam.id dan FAI Umsida," ujarnya.

Setelah semua agenda selesai, acara ditutup dengan sesi foto bersama antara anggota Formapi UB dan Silam.id. Rombongan Silam.id kemudian kembali ke Umsida dengan membawa banyak inspirasi baru serta ide-ide segar untuk pengembangan organisasi di masa depan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline