Lihat ke Halaman Asli

Faishal Rafi

Mahasiswa

Pengaruh Arus Globalisasi Terhadap Eksistensi Batik di Nusantara

Diperbarui: 24 Maret 2022   00:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh : Faishal Rafi

ABSTRAK
            Banyak sekali budaya di Nusantara yang masih bertahan di era gempuran arus globalisasi saat ini. Salah satu kebudayaan yang masih ada saat ini adalah batik, batik sendiri merupakan peninggalan berupa non benda yang berupa motif tertentu yang diciptakan oleh leluhur terdahulu.  Batik sendiri merupakan kebudayaan dari Pulau Jawa dan masuk kedalam UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai warisan dunia dalam bentuk non benda.

            Sampai saat ini, batik masih dapat bertahan di arus globalisasi sangat sangat deras dan cepat. Dari zaman leluhur hingga saat ini, batik sendiri memiliki ciri khas dari masing daerahnya yang dimana sebagai identitas suatu daerah tersebut.

Kata Kunci : batik, budaya. peninggalan, nusantara, globalisasi

 

PENDAHULUAN
            Banyak budaya dari Nusantara yang masih bisa bertahan pada era globalisasi seperti ini. Salah satu contoh budaya Nusantara yang masih ada hingga saat ini adalah kebudayaan Batik. Batik sendiri merupakan sebuah motif dengan ciri khas tersendiri yang berasal dari Jawa, kemudian motif tersebut di aplikasikan ke kain.

            Istilah “Batik” berasal dari kosa kata bahasa Jawa, yaitu Amba dan Titik. Amba mempunyai arti kain, dan Titik adalah membuat titik atau menitikkan motif pada kain dengan menggunakan malam cair. Dengan kata lain, batik itu adalah sebuah metode pembuatan kain. Tapi mengapa titik? Karena alat yang digunakan untuk membuat motif batik adalah canting, sedangkan bentuk garis dan motif yang dihasilkan oleh canting selalu terdiri dari sebuah titik.

            Sering dijadikan sebagai rebutan kepemilikan warisan budaya, kain batik tradisional  memiliki nilai budaya yang luar biasa yaitu sebagai identitas negara Indonesia. Meski kurang diminati oleh masyarakat sendiri , ternyata kain batik Nusantara di luar negeri sangat diapresiasi, digandrungi bahkan dicari. Sehingga pasar penjualan Batik tidak hanya di lingkup Nusantara saja tapi melebar hingga ke manca negara sekaligus.

PEMBAHASAN
EKSISTENSI BATIK DAPAT BERTAHAN DI ERA GEMPURAN GLOBALISASI
            Dengan berkembangnya zaman dan banyaknya pengaruh budaya asing, budaya dan seni Indonesia telah diturunkan dari generasi ke generasi karena nenek moyangnya berangsur-angsur di ambang kepunahan. Namun, masih ada sekelompok masyarakat yang dengan sepenuh hati meyakini, mengamalkan dan melestarikan seni budaya ini. Di Bali misalnya, seni pertunjukan adalah bagian dari ibadah orang Bali. Sehingga selama masyarakat Bali percaya dan mengamalkan ibadah yang mereka lakukan, kesenian tradisional Bali akan tetap eksis. Jika hal seperti itu masih dilestarikan tidak ada bedanya dengan Batik, budaya Batik sendiri akan tetap ada dan tidak akan pernah hilang tergerus zaman sehingga budaya tersebut masih akan tetap ada di bumi Nusantara ini.

            Pada globalisasi, perkembangan dalam bidang fashion mengalami perubahan yang sangat signifikan, dengan contoh cara berpakaian masyarakat Indonesia sendiri mulai seperti cara berpakaian orang barat. Indonesia sendiri tidak dapat lepas dari yang namanya globalisasi,  sehingga masyarakat dapat dengan mudah menerima kemajuan dari bangsa lainnya. Tetapi masih ada juga sebagian dari masyarakat Indonesia yang masih menggunakan batik sebagai pakaian dalam kesehariannya.

            Kebudayaan Batik banyak sekali mengalami perubahan dan penambahan, mulai dari motif hingga bahan kain. Batik sendiri berasal dari berbagai daerah seperti Cirebon, Pekalongan, Solo, dan lain-lain. Dari daerah tersebut Batik memiliki motif khas tersendiri sesuai dengan ciri khas dan karakter kota masing-masing, dan dalam setiap motif batik yang dibuat tersebut memiliki makna dan arti yang dalam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline