Lihat ke Halaman Asli

Evaluasi Perkembangan Sosial Emosional

Diperbarui: 14 Desember 2022   06:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Evaluasi merupakan kata yang tidak asing bagi kita, terutama setelah kita melakukan suatu kegiatan. Apakah kalian tahu apa yang dimaksud dengan evaluasi? Evaluasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengukur, menilai dan menentukan suatu kegiatan atau program yang telah dilaksanakan. Singkatnya, evaluasi dapat digunakan sebagai tolak ukur terlaksananya suatu program atau kegiatan.

Sosial emosional merupakan salah satu pembahasan yang perlu dipelajari untuk setiap kalangan, terutama bagi orang tua. Mempelajari hal ini bisa dibilang penting dikarenakan kita bisa mengetahui apakah selama ini persepsi kita mengenai hal ini benar atau salah. 

Perkembangan sosial emosional ini penting untuk anak terutama anak usia dini, karena apabila ada perkembangan anak yang terhambat, maka perkembangan anak yang lain pasti akan terpengaruhi juga. 

Orang tua dituntut untuk mempelajari sosial emosional agar dapat menerapkannya pada anak-anaknya agar menanamkan karakter yang baik bagi anak. untuk lebih jelasnya mari kita pelajari bersama mengenai pembelajaran sosial emosional.

Konsep Dasar Pembelajaran Sosial Emosional

Emosi adalah suatu reaksi yang kita tunjukkan ketika menghadapi sesuatu kejadian atau peristiwa. Pada kenyataannya emosi bukan hanya ketika kita merasakan marah loh. Adapun enam emosi dasar yaitu bahagia/senang, sedih, marah, malu, takut, dan jijik. Sejak kecil anak tentu saja bisa mengekspresikan apa yang ia rasakan. Dan ekspresi yang dikeluarkan anak akan berkembang seiring berjalannya waktu.

Pembelajaran sosial emosional ini diajarkan kepada anak agar anak bisa mengatasi permasalahan. Semakin cepat pembelajaran sosial emosional ini diajarkan, maka akan semakin lebih baik lagi. Ada beberapa hal/aspek yang mendasari seseorang untuk mempelajarinya yaitu Self awareness (kesadaran diri artinya menyadari acting, feeling, serta thingking yang terdapat pada diri sendiri), Self Management (artinya mampu mengendalikan diri dalam hal/ lingkup sosial), Social Awareness (menyadari kondisi yang terjadi pada lingkiungan sekitar), Relationship Skill (mampu membangun hubungan/ relasi dengan oranglain), Responsible Decision Making (artinya dalam hal ini adalah mampu mengambil keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan). Itulah mengapa pentingnya mempelajari sosial emosional pada manusia.

Mempelajari pembelajaran sosial emosional ini bertujuan untuk orang tua dan guru anak mengetahui perkembangan sosial emosionalnya, memastikan perkembangan anak sudah sesuai dengan umurnya atau tidak. Hal ini biasanya disebut dengan intervensi. Nah, setelah mempelajari sosial emosional ini, orang tua dan guru dapat melakukan evaluasi perkembangan sosial emosional anak. 

Evaluasi ini dilakukan dengan cara mengidentifikasi, mengawasi anak,mengumpulkan data-data anak melalui orang-orang terdekat anak. Nah, setelah itu guru dan orang tua bisa mengetahui apa yang menyebabkan terhambantnya perkembangan anak. Setelah itu orang tua dan guru bisa mencari solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline