Per 12 Maret 2014 (year to date), kinerja indeks harga saham gabungan di Bursa Saham Indonesia (IDX) dalam $ terms menduduki urutan ketiga terbaik di dunia dengan peningkatan 16,7 persen. Di posisi puncak adalah Mesir dan kedua diduduki Yunani. Indeks saham Emerging Markets (MSCI) masih tergopoh-gopoh dengan pertumbuhan negatif 5,8 persen. Demikian juga China (SSEA) yang kinerjanya minus 7,0 persen. Rusia mengalami kemerosotan paling parah, yaitu -23,8 persen. Indeks saham Indonesia diperkirakan segera menembus 5.000. Pada penutupan transaksi bursa Jumat (14/3), indeks melesat 152,5 poin atau naik 3,23 persen. Tampaknya Jokowi effect sudah mulai berlangsung. Tampaknya terbuka peluang lebar indeks bakal memecahkan rekor tertinggi yang terjadi pada 20 Mei 2013 sebesar 5.214,976. Dalam hitungan bulan, tahun ini juga, sangat boleh jadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H