Lihat ke Halaman Asli

Faisal Akbar

Mahasiswa

Penting! Stunting Tentu Dapat Disunting

Diperbarui: 6 Desember 2022   12:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

KKN Universitas Negeri Semarang atau UNNES bersama Bidan Desa Margoyoso, Kecamatan Salaman, Kab. Magelang melakukan penyuluhan terkait stunting pada anak dibawah umur lima tahun atau balita, (26/11/2022).

Acara ini merupakan salah satu agenda dari program KKN UNNES atau yang disebut dengan UNNES GIAT 2022. Dimana dari pihak Universitas Negeri Semarang menekankan pentingnya penyuluhan tentang pencegahan stunting demi masa depan anak yang lebih baik. Sehingga hal itu dijadikan program wajib bagi para mahasiswa KKN UNNES.

Perwakilan KKN UNNES Desa Margoyoso 2022, Albert Rizqullah Palasara Suherman sebagaimana kata-kata sambutannya ketika membuka acara bahwa ia berharap bahwa program ini termasuk dengan kegiatan rutin yang telah berjalan oleh Posyandu Desa Margoyoso dapat bermanfaat dengan baik terutama bagi adik-adik yang di kemudian hari akan menjadi penerus bangsa.

Kegiatan ini disambut baik oleh Ibu Yohana selaku bidan desa yang juga bertindak sebagai kolaborator saat Tim KKN UNNES memaparkan mengenai konsep acara yang akan digelar. Sehingga dengan adanya sinergi seperti ini, niat baik yang diaplikasikan melalui program penyuluhan stunting dapat terarah dengan baik.

Dokpri

Pemaparan dilakukan oleh perwakilan Puskesmas Kecamatan Salaman, Ibu Ida yang membuat para ibu dan anak yang datang cukup sumringah karena gaya pemaparannya yang easy going sehingga dapat diterima dengan baik dan mudah. Selanjutnya acara dilanjutkan pembagian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) kepada para orangtua dan anak-anak balitanya serta diakhiri dengan doa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline