Lihat ke Halaman Asli

Fadli Ulil

Bissmillah...

5 Alasan Kenapa Harus Menciptakan Budaya Bersih dan Senyum

Diperbarui: 9 Oktober 2016   13:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi | http://www.kompasiana.com/kompasiana/blog-competition-gerakan-budaya-bersih-dan-senyum

Sudahkah tercipta budaya bersih dan senyum pada diri bangsa Indonesia?

Saya rasa jika berbicara mengenai kebersihan, Negara kita Indonesia sepertinya masih jauh tertinggal oleh Negara lain. Hal itu dapat kita lihat dari contoh terkecil semisal masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat, terutama pada tempat umum. Tidak jarang kita masih sering menjumpai orang yang membuang sampah sembarangan baik di jalanan, kali, selokan dan lainnya.

Bahkan tidak jarang dapat kita jumpai sampah yang berserakan dilapangan dan jalanan setelah acara-acara tertentu seperti pasca berlangsungnya konser musik, kegiatan keagamaan, budaya dan semisalnya.

Walaupun sudah tersedianya tempat sampah, akan tetapi mungkin karena faktor kebiasaan dan belum terbangunnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan, memicu kebiasaan buruk itu masih sering terjadi disekitar kita.

Tidak perlu menghakimi orang lain, tentu anda dan saya juga mungkin pernah melakukannya. Semua itu membuktikan bahwa belum terciptanya kesadaran masyarakat Indonesia dalam menjaga kebersihan.

Sedangkan jika berbicara sikap ramah tamah dan murah senyum yang sejak dahulu dimiliki dan dibanggakan oleh bangsa indonesia, sepertinya hal yang membanggakan itu-pun sekarang ini perlahan sudah mulai luntur. Walaupun sebagian masyarakat kita masih menjunjung tinggi budaya tersebut,  akan tetapi pergeseran nilai-nya tentu dapat kita rasakan.

Pergeseran nila dalam sikap menghargai orang lain, sopan-santun, sikap ramah tamah dan murah senyum sepertinya sudah mulai bergeser menjadi sikap yang gampang tersinggung dan mudah marah.

Salah satu contohnya dapat kita lihat dari kebiasaan para pengandara motor atau mobil yang gampang tersulut emosi saat dijalanan yang tidak jarang hanya karena masalah yang sepele.

belum lagi aksi tawuran yang kerap terjadi mulai dari kalangan anak sekolah hingga tawuran yang dilakukan oleh kalangan masyarakat, yang tidak jarang juga dipicu hanya lantaran masalah yang sepele.

Padahal citra positif negara kita Indonesia tercinta ini ialah terkenal dengan bangsa yang memiliki prilaku yang berbudi luhur, ramah tamah dan murah senyum. Jangan sampai generasi penerus bangsa merusak citra positif tersebut.

Hendaknya citra yang positif itu tetap dipertahankan, apalagi jika bangsa kita dapat menciptakan budaya hidup bersih dan senyum, tentu akan membangun citra yang baik dimata dunia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline