Serbajadi, Desa Sekualan: mahasiswa kknms kelompok 10 Desa Sekualan, Kecamatan Serbajadi ikut berpartisipasi bersama warga dalam doa meminta hujan, Rabu (24/7/2024)
Kegiatan doa bersama ini dilakukan pada malam hari sekitar jam 20.00 -21.30 yang berlokasi disekitaran sungai yang tidak jauh dari Desa Sekualan, Kecamatan Serbajadi.
Antusias masyarakat setempat sangat tinggi dalam melaksanakan kegiatan berdoa bersama ini. Doa bersama ini dipimpin oleh bapak imam Desa dan juga dihadiri oleh beberapa tokoh masyarakat Desa.
Setelah berdoa selesai, para warga juga menyediakan makanan untuk di makan oleh semua warga. Adapun makanan yang disediakan oleh warga adalah 'Apem' yang merupakan makanan yang disajikan oleh masyarakat Desa Sekualan.
Apem ini adalah makanan yang memang biasa di buat oleh warga untuk segala jenis acara Desa seperti berdoa bersama, hajatan, dan lain sebagainya.
Salah satu warga Desa Sekualan yaitu Pak Aman Aji, menyampaikan, " di Desa ini kurang lebih sudah 2 bulan lamanya hujan tak kunjung turun, mata pencaharian warga seperti hasil sawah juga terhambat dikarenakan musim kemarau yang sudah lumayan panjang" ungkapnya.
Beliau juga menyebutkan "doa bersama meminta hujan ini memang sudah dari dahulu dilakukan dan sudah menjadi adat istiadat Desa Sekualan ketika dalam waktu lama hujan tidak kunjung turun di desa" ujarnya.
Sementara itu Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 10 Dr. Marzuki, M.Pd yang merupakan Dosen IAIN Langsa menyampaikan "Berdoa meminta hujan ini merupakan tradisi yang dilakukan oleh Ulama-Ulama terdahulu, sebagaimana kisah Nabi Muhammad SAW yang memohon untuk diturunkan hujan karena kekeringan yang cukup parah di Madinah, kemudian beliau sholat dua rakaat tanpa adzan dan Iqamah, lalu beliau berdiri untuk berkhutbah dan memanjatkan doa kepada Allah SWT untuk meminta hujan", Jelasnya.
Kisah ini menunjukkan betapa pentingnya tawakal dan berdoa kepada Allah dalam menghadapi kesulitan, dalam doa bersama ini mahasiswa kknms kelompok 10 berkontribusi dan menghargai adat istiadat yang dilakukan oleh warga Desa Sekualan, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur.