Lihat ke Halaman Asli

Fahmi Muhammad

jember, Jawa timur

Strategi Bank Indonesia Mengatasi Covid-19 di Perekonomian Indonesia

Diperbarui: 21 November 2020   22:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Menyebarnya virus covid 19 ke seluruh penjuru dunia tak terkecuali di indonesia ini mengakibatkan lumpuhnya perekonomian di berbagai negara. Berbagai sektor seperti pada sektor rumah tangga, sektor keuangan, sektor pariwisata, UMKM. Adanya penurunan yang ada di rumah tangga ini bisa jadi karena masyarakat yang tidak berani untuk aktivitas di luar rumah karena penerapan sosial distancing, PSBB dan lain sebagainya akibat dari hal tersebut menjadikan penurunan untuk masyarakat berkonsumsi. Selain itu pendapatan juga tidak menentu lagi akibat daya beli menurun. Di sisi sektor pariwisata juga mengalami penurunan tidak ada masyarkat yang mengunjungi tempat tersebut mengakibatkan tidak adanya pendapatan bagi pariwisata tersebut dan berpengaruh kepada pegawai-pegawai yang mengakibatkan pemecatan secara masal. Menurut saya di Sektor UMKM juga mengalami dampak yang signifikan karena adanya virus covid ini menjadikan Usaha Mikro Kecil menengah ini pendapatannya menjadi terganggu dan menurun karena masyarakat yang tidak beraktivitas di luar rumah selain itu juga kredit mereka menjadi kredit macet karena pendapatan yang turun drastis. Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi adanya wabah virus covid 19 ini sudah diterapkan, dari penerapan meningkatkan tenaga medis yang ada, peningkatan rumah sakit untuk yang terkena covid, juga melakukan produksi masker sendiri untuk masyarakat dan menerapkan 3M (memakai masker , menjaga jarak , mencuci tangan) penerapan 3M ini menurut pemerintah dan WHO efektif dalam penurunan penuluran covid 19 hal ini perlu dilakukan dengan secara benar dan teratur.

            Tak terkecuali bank indonesia yang menerapkan untuk mencegah semakin turunnya perekonomian di indoensia ini kebijakan yang dilakukan untuk mempertahankan stabilitas perekonomian dan stabilitas harga. Peran penting bagi bank indonesia dan pemerintah ini untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat untuk berkonsumsi, berinvestasi agar meningkatkan keseimbangan ekonomi di masa pandemi ini. Menurut gubernur BI Perry Warjiyo meyampaikan bahwa bank indonesia, kemenkeu, OJK terus melakukan update tentang aspek stabilitas moneter dan fiskal untuk mendorong perekonomian dan mengurangi dampak pada masyarakat akibat covid19 ini. Stabilitas moneter ini sangat penting untuk menjaga peredaran uang jika peredaran uang stabil maka akan berdampak pada sektor sektor ainnya seperti pasar yang sehat dan terkendali sebagaimana mestinya. Penerapan untuk membantu sistem kredit macet yang di tanggung oleh kebanyakan UMKM ini sekarang di ringankan bebannya karena virus tersebut sehingga bisa berdampak pada sistem keuangan yang stabil dan perbankan sektor riil juga akan terkena dampak dari hal tersebut untuk menunjang perekonomian. Dengan stabilnya peredaran uang di masyarakat juga berdampak positif di kala pandemi covid 19 ini seperti mengalami inflasi yang masih bisa terkendali dan daya beli konsumsi masyarakat juga meningkat dengan melakukan protokol kesehatan yang di harapkan pemerintah, sehingga para investor pun juga akan kembali percaya terhadap apa yang dilakukan pemerintah dan bank indonesia untuk menjaga kestabilan perekonomian, dan kembali berinvestasi di indonesia.

            Selain itu peran bank indonesia untuk meingkatkan dan mengatasi efek covid 19 ini menerapkan kebijakan bauran menurut Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyampaikan bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia (BI) untuk memperkuat stimulus ekonomi sesuai kewenangan BI dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu) No.1 Tahun 2020 tanggal 31 Maret 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi COVID-19. Dengan baruan kebijakan yang dilakukan BI ini seperti mentasbilisasi nilai tukar, disaat pandemi ini nilai tukar sempat susah untuk di prediksi karena perekonomian yang kurang baik disaat covid 19 akan tetapi Bank indonesia memastikan untuk menjaga stabilisasi nilai tukar rupiah sampai kedepannya agar perekonomian bisa kembali baik lagi dan mendorong pertumbuhan ekonomi. penurunan suku bunga kebijakan BI 7- day rapo rate pun juga dilakukan Bank Indonesia agar mengantisipasi perlambatan ekonomi di kala wabah virus yang menyerang ini selain itu laju inflasi pada saat ini masih di bilang terkendali. Gubernur BI Perry warjiyo pun membenarkan bahwa BI telah membeli SBN (surat berharga negara) untuk memitigasi akan adanya covid 19 ini yang di salurkan untuk perekonomian indonesia saat ini untuk sektor sektor yang terdampak seperti UMKM, pariwisata dan  penambahan APD untuk tenaga medis. Selain itu telah dibelinya surat berharga negara ini untuk mengevaluasi APBN tahun 2020 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat karena adanya wabah covid 19 secara meluas.  Adanya uang higenis untuk memastikan layak pakai dan sudah memenuhi protokol kesehatan agar uang tetap beredar walaupun masih ada persebaran covid 19 ini. Kebijakan BI untuk melakukan kepastian uang yang higenis ini sudah dilakukan secara karantina sebelum di salurkan kepada masyarakat untuk melakukan kebutuhan hidup atau berkonsumsi, dengan hal ini peredaran uang di indonesia juga tidak ada terkendala. Penerapan untuk melakukan transaksi non tunai ini kerap dilakukan dengan matang untuk saat ini dimana agar bisa memutus rantai penyebaran virus ini dengan dilakukannya sosialisasi agar melakukan pembayaran dengan non tunai seperti pembayaran melalui melalui mbanking, digital transaksi. Baruan kebijakan ini juga menurut Gubernur BI menurunkan likuiditas perbankan ini juga dapat memitigasi untuk memulihkan perekonomian. Pemerintah bekerja sama dengan bank indonesia serta OJK untuk melakukan tingkat pengembalian perekonomian guna menunjang agar pengembalian ekonomi di kala pandemi yang sulit ini, dengan melakukan pengamatan setiap saat akan berita covid 19 yang masih tinggi saat ini supaya bisa mengatasi dengan baik.

Sumber :

Widjanarko, Onny. 2020. Bauran Kebijakan Bank Indonesia dalam Stimulus Ekonomi: Memitigasi Dampak COVID-19. Diakses dari  https://www.bi.go.id/id/ruang-media/siaran-pers/Pages/sp_222620.aspx

Widjanarko, Onny. 2020. Langkah Penguatan Bank Indonesia Menjaga Stabilitas Moneter dan Keuangan. Diakses dari  https://www.bi.go.id/id/ruang-media/siaran-pers/Pages/sp_221520.aspx




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline