Proses Masuknya Islam ke Indonesia

Kita sangat mengetahui bahwa islam adalah agama yang sangat mayoritas di Indonesia, hampir seluruh penduduk Indonesia beragama Islam. buktinya adalah banyak nya masjid masjid agung di tiap kota - kota besar. di Jakarta ada Masjid Istiqlal, di Aceh ada Masjid Raya Baiturrahman, di Jogjakarta ada Masjid Jogokaryan yang menjadi pusat Studi bagi manajemen Masjid lain nya. akan tetapi bagaimanakah awal mulanya agama Islam masuk ke Indonesia. padahal sebelum adanya agama Islam mayoritas masyarakat Indonesia pada saat itu beragama Hindu dan Budha. lantas bagaimanakah sebuah proses nya?

Ada beberapa Teori yang membahas tentang masuk nya Islam ke Indonesia, ada Teori Persia, Teori Arab dan Teori Gujarat.

Teori Persia

Bisa dikatakan Islam masuk melalui Persia dikarenakan adat budaya 10 Muharram yang identik dengan lebaran anak yatim. kenapa bisa dikatakan lebaran anak yatim? dikarenakan ketika Sayyidina Husain bin Ali dibunuh di daerah karbala anak dari Sayyidina Husain yaitu Ali Zainal Abidin menjadi yatim. maka pada saat itu masyarakat karbala memberikan beberapa harta nya kepada Ali Zainal Abidin untuk membeli pakaian dan makanan dan kejadian tersebut bertepatan dengan 10 Muharram. maka dari itu masyarakat Indonesia mengikuti adat istiadat tersebut dalam rangka lebaran anak yatim

Teori Gujarat

Gujarat adalah salah satu nama lain dari bagian India, kenapa bisa dikatakan dari Gujarat dikarenakan penemuan batu nisan Sultan Malik Al-Saleh di Pasai dan makam Maulana Malik Ibrahim di Gersik memiliki corak dan bentuk arsitektur yang sama dengan batu nisan yang berada di Gujarat. maka sebagian orang berpendapat bahwa batu nisan itu dibuat oleh muslim Gujarat dan diimpor dari Gujarat. atau sebagian lain berpendapat bahwa yang membuat batu nisan itu adalah orang Indonesia yang telah mempelajari kaligrafi khas Gujarat

Teori Arab

Teori Arab mengatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia melalui semenanjung melayu tahun 630 M. dikarenakan wilayah itu tidak begitu kental dengan adat istiadat Hindu Budha. maka jika kita lihat arsitektur bagunan yang berada di semenanjung melayu sangat minim sekali unsur Hindu dan Budha.

Pada ketiga teori ini ada yang setuju dan ada juga yang tidak. penemuan lain nya ialah ketika di kota Gersik ditemukan makam Fatimah binti Maimun bin Hibatullah yang diperkirakan usia makam tersebut sekitar tahun 475 H atau 1082 M.

Lalu kenapa perkembangan Islam di Indonesia begitu cepat? dikarenakan syarat masuk agama Islam begitu mudah yang pertama hanya mengucapkan dua kalimat syahadat, yang kedua upacara keagamaan pada agama Islam sangatlah sederhana, yang ketiga agama Islam tidak mengenal sistem kasta, yang keempat agama Islam datang ke Indonesia tidak menghapus budaya Indoneisa. dan media media penyaluran agama Islam di Indonesia sangat lah beragam mulai dari Perdagangan, Perkawinan, Pendidikan, Politik dan Kesenian.