Gotong royong merupakan salah satu wujud nyata gaya hidup ramah lingkungan. Gotong royong memiliki banyak sekali manfaat baik bagi lingkungan. Lingkungan menjadi bersih karena selalu terpelihara dan terawat. Sumber penyakit seperti malaria, demam berdarah dan virus-virus lainnya dapat dihilangkan dan hal ini mengurangi kemungkinan penyebaran penyakit, membuat lingkungan menjadi nyaman dan indah,” jelasnya.
“Menurut saya sebuah kemajuan dimulai dari hal-hal kecil seperti kegiatan gotong royong. Karena kegiatan gotong royong ini sangat membantu untuk memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang sangat penting bagi masyarakat sekitar,” kata ketua kelompok 110.
Pada Kesempatan yang sama Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Fuadi, S.E., M.S.M ini dia ungkapkan dalam kegiatan Gotong Royong di Dusun TGK Di Kama, Bapak Fuadi mengatakan gotong royong dalam konteks hari ini disebut kolaborasi atau kerja sama. Sebab, pada situasi seperti saat ini tidak ada kekuatan yang dominan sendiri, kekuatan itu justru muncul melalui kolaborasi.
"Kita harus memiliki visi kegotongroyongan. Artinya Gotong royong itu semangatnya universal. Prinsipnya dalam organisasi ini setara, bebas, kebersamaan, kesetaraan, dan persaudaraan. Itu yang menjadi prinsip utama dari Serikat Rakyat Gotong Royong," paparnya.
(prf/Fahmi).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H