Lihat ke Halaman Asli

Fahmi AditiaTauri

Mahasiswa S1 Universitas Negeri Malang

Morning person, Keramaian di Dini Hari Pasar Warna-warni Landungsari

Diperbarui: 22 Oktober 2024   07:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribadi

Selasa 22 Oktober 2024 | 03:12 | Keramaian di Dini Hari Pasar Warna-Warni Landungsari sangat terasa dari suara bising knalpot kendaraan pengunjung serta suara transaksi jual beli. Seperti namanya, pasar ini terletak di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Meskipun pasar ini terletak lumayan jauh dari pusat kota, pengunjung pasar sudah mulai berdatangan pukul 02:30 untuk membeli bahan pangan atau sekedar membeli jajanan pasar. Pengunjung pasar ini di dominasi oleh warga lokal dan mahasiswa perantau yang bangun lebih awal atau bahasa gaulnya disebut morning person.

Pasar Landungsari adalah pasar desa tradisional yang berbeda dengan pasar tradisional biasanya. Jika pasar tradisional biasanya identik dengan tempat yang kumuh, pasar Landungsari sudah di tata sedemikian rupa agar tetap terjaga kebersihannya. Sehingga para pengunjung merasa nyaman saat membeli berbagai kebutuhan. Selain kebutuhan pangan, di pasar Landungsari juga ada juga beberapa ruko yang menjual Pakaian.

Dokumen pribadi

"Ketika saya mencari makanan dan kebutuhan lain, tujuan utama saya adalah pasar ini. Selain karena semua yang saya cari ada di sini, pasar ini juga sudah buka sejak pagi sekali. Itu memudahkan saya sebagai anak kost yang ingin memasak untuk sarapan sebelum berangkat ke kampus." Ucap Nurudin, salah satu mahasiswa perantau dari luar daerah Malang.

Sama seperti pasar-pasar tradisional yang lain, sistem pembayaran di pasar Landungsari ini kebanyakan masih menggunakan uang cash. Namun ada juga beberapa ruko yang sudah menggunakan sistem pembayaran menggunakan Qris. Jadi tak perlu khawatir jika tidak membawa uang cash ketika berkunjung ke Pasar Warna-Warni Landungsari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline