Lihat ke Halaman Asli

Fahimatul Ulumiah

Guru di RA Al Ihsan

Wajan dan Pancimu

Diperbarui: 11 Juni 2024   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bukan siapa siapa, Hanya orang biasa

Bukan juga seorang pujangga yang bersenandung dengan aksara

Tidak kaya akan diksi rasa, hanya bertegur sapa dengan rumitnya renjana 

Saat bagaskara tumbang sementara

Menampilkan  sosok dirinya yang sederhana

Wajan panci jadi senjatanya

Menyeduh hidangan penggugah selera

Ooo mungkin itu ibuku

Sedang asyik dan menggerutu

Tentang anaknya yang bagai benalu 

Benak anakmu Ini selalu berbisik bu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline