Nama : fahda ummu mufatihah
Nim : 230102110060
Pertumbuhan dan Perkembangan pada anak usia dini
Setiap makhluk hidup selalu mengalami yang dinamakan pertumbuhan dan perkembangan, karna makhluk hidup selalu bergerak kedepan. Pertumbuhan dan perkembagan adalah bukti bahwa makhluk itu hidup dan maju. Perkembangan dan pertumbuhan adalah dua hal yang berbeda namun banyak orang yang masih bingung untuk membedakannya. Meski berbeda mereka masih berkesinambungan atau memiliki keterkaitan.
Pertumbuhan adalah Suatu proses di mana sel-sel dalam tubuh bertambah jumlah dan ukurannya. Saat kita mengalami pertumbuhan, jumlah sel dalam tubuh kita bertambah. Jaringan dan organ dalam tubuh pun menjadi semakin besar. Pertumbuhan bersifat kuantitatif atau hal yang bisa kita ukur dengan angka dan terlihat serta dapat berhenti pada usia tertentu. Pertumbuhan meliputi:
- fisik : tinggi badan, berat badan, panjang rambut, dsb
- umur: dapat diketahui dengan cara menghitung
- periode : balita, anak anak, remaja, dewasa, dan lansia
- kebutuhan nutrisi : nutrisi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan karena kurangnya nurisi dapat menyebabkan pertumbuhan terhambat, bahkan bisa menyebabkan stunting dan kecacatan. Contoh seorang ibu yang kurang protein saat mengandung dapat menyebabkan anak disabilitas.
- bisa diamati : ukuran .
Sedangkan Perkembangan merupakan suatu proses psikis yaitu perubahan menuju kedewasaan melalui proses pertumbuhan dan diferensiasi serta . Perkembangan bersifat kualitatif karna tidak bisa diukur menggunakan angka serta terjadi seumur hidup dan tidak terhenti pada umur tertentu. Perkembangan meliputi:
- pola pikir : dapat didapat dari pengalaman dan edukasi serta dukungan sosial dari Masyarakat sekitar
- psikologi : bagaimana cara kita mengelola dan memahami emosi, pengendalian diri, dan proses tentang hidup
- bakat minat :setiap manusia sebenarnya memiliki potensi yang sama namun tergantung bakat minat itu diasah atau tidak. Contoh sederhananya adalah seperti anak penyanyi maka akan memiliki potensi besar menjadi seorang penyanyi, begitupun anak seorang pelukis. Karna bernyanyi, melukis dan bakat bakat yang lain merupakan sebuah Teknik
- pengasuhan/parenting : dalam hal ini biasa terjadi saat anak masih kecil seharusnya neuron dalam otak dapat berkembang pesat dan saling terhubung namun ada beberapa keadaan yang dapat menyebabkan neuron anak mengalami guncangan sehingga perkembangan neuronnya menjadi lambat atau terpisah dan tidak saling menyatu. Keadaan ini bisa mengurangi kecerdasan anak dalam belajar. Menurut penelitian hal itu disebabkan oleh bentakan, stress, pelecehan dan pengabaian.
- Kongnitif/ IQ: yaitu peningkatan proses berpikir, menilai, mengambil Keputusan, mengiingat, serta mengevakuasi dan mengolah informasi yang masuk. Hal ini dapat dipengaruhi oleh factor genetik, lingkungan, pola berpikir, dan gaya hidup
- Dukungan sosial: lingkungan sangat mempengaruhi bagaimana cara orang bersikap dan berpikir, karena itu Kita harus dewasa saat memilih circle pertemanan.
- Motorik : seperti anak bayi, dari lahir anak itu sudah memiliki kaki namun belum dapat berjalan. Pada awalnya anak bayi tersebut hanya bisa menggerakan kakinya lalu lama kelamaan ia akan bisa merangkak dan berjalan tertahih hingga akhirnya ia akan bisa berlari
- Proses : maksud dari proses ialah serangkaian Tindakan yang telah kita lalui. Dari Tindakan yang telah kita lalui kita akan mendapat pengalaman. Proses kita berkembang menjadi lebih baik akan didapat dari setiap pengalaman dari hidup seperti kata pepatah Experience is the best teacher yaitu pengalaman adalah guru terbaik.
Dalam pertumbuhan anak keselarasan antara keduanya sangat diperlukan. Contohnya Ketika anak tumbuh gigi. Nutrisi, zat besi, vitamin, dan mineral sangat diperlukan dalam pertumbuhan gigi bayi. Setelah tumbuh gigi, bayi yang semula hanya bisa mendapat makanan lewat asi mulai diajarkan mpasi. Bayi mulai belajar bagaimana cara mengunyah, menelan dengan tekstur yang mulai padat (tidak cair seperti asi). Dalam kejadian ini, tumbuh gigi merupakan pertumbuhan, sedangkan peningkatan kemampuan dari yang hanya bisa minum asi menjadi dapat menyunyah dan menelan adalah perkembangannya.
Pengajaran adalah hal yang sangat diperlukan dalam perkembangan anak kecil. Namun pada saat ini banyak terdapat pengajaran yang tidak sesuai pada umurnya seperti anak PAUD dan TK yang seringkali sudah diharuskan bisa membaca dan menulis, padahal pada usia itu mereka masih masa masa bermain maka seharusnya pengajaran paling cocok adalah belajar sambil bermain. Contohnya belajar menarik garis, mengumpulkan warna dan pengajaran lain yang menarik dan menyenangkan bagi anak kecil. Hal ini diperlukan karna mampu melatih fokus anak Jika langsung diajarkan membaca dan menulis bisa jadi kedepannya anak akan sulit fokus pada bacaannya. Ia akan lancar membaca namun tidak tau apa maksud dalam bacaan tersebut. Anak usia dini tidak boleh diforsir belajar terus sekali kali ia juga perlu daijak bermain seperti bermain ayunan karna hal ini dapat membantu meningkatkan kekuatan tangannya.
Sangat penting mengajarkan sesuatu pada anak kecil sesuai usianya agar ia dapat tumbuh dan berkembang sesui dengan usianya. Banyak dari orang dewasa yang menganggap jika anak kecil sudah menguasai berbagai hal itu hebat. Mereka tidak berpikir bagaimana dampak kedepannya untuk anak kecil tersebut.
Jika kita ingin tumbuh dan berkembang secara optimal baik itu dalam menambah tinggi badan, membentuk masa otot, proses belajar dan berpikir, mengembangkan ide, bahkan hobi, kita butuh motivasi dalam hidup agar kita bersemangat. Dan dalam memunculkan motivasi dalam hidup setidaknya kita butuh memenuhi kebutuhan kita. Dalam teori hierarki yang di kemukakan maslow ada 5 tahapan yang harus dipenuhi untuk memunculkan motivasi dalam memenuhi kebutuhan sehari hari yaitu: