Lihat ke Halaman Asli

Bhineka Tunggal Ika Layaknya Suami-istri

Diperbarui: 24 Juni 2015   06:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

jika kita ingin membuat Negara menjadi tempat bernaung yang nyaman dan aman maka haruslah ditopang dengan 4 pilar :

1.Pancasila

2.UUD 45

3.Bhineka Tunggal Ika

4.NKRI

4 Pilar ini bukan hanya dipahami oleh generasi muda saja, tetapi juga harus dipahami oleh seluruh rakyat Indonesia khusus nya simbol “Bhineka Tunggal Ika” yang benar-benar harus dipahami di era sekarang ini.

Kita hidup tidak sendirian didunia ini tetapi juga ada manusia dari golongan lain yang hidup menempati dunia ini, oleh karena itu kita harus saling menghormati dan menghargai.

Kehidupan bisa berlanjut apabila yang bersatu adalah dua hal yang berbeda namun memiliki visi yang sama. (Aktivis anti gay).

Yang berarti bahwa perbedaan adalah anugerah dari tuhan, kita harus menerima dan menikmatinya layak nya pasangan suami-istri, laki-laki dan perempuan mereka berbeda tetapi mereka selalu ingin bersama. Jadi seperti itulah Bhineka Tunggal Ika walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua dan menikmatinya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline