[caption caption="Saipul Jamil (Tribunnews"][/caption]Kembali lagi fenomena LGBT menyeruak ke kalangan artis-artis pria papan atas Tanah Air. Setelah sebelumnya Indra Bekti diisukan mengajak kencan seorang ABG cowok, kini giliran Saipul Jamil dilaporkan ke polisi dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual.
Sebenarnya sejak puluhan tahun lalu (kurang lebih 20 tahun lalu) isu-isu LGBT sudah ada di kalangan Artis Pria terutama yang bersinggungan dengan dunia model/peragawan. Kabar kurang bagus itu menyebut bila seorang ABG cowok ingin bisa ngetop dengan segera maka ia harus merelakan tubuhnya ditiduri promotor/pemilik agency kelas atas yang kebanyakan merupakan LGBT. Entahlah kalau saat ini masih ada tidak isu-isu seperti itu.
Sekian tahun lalu, walau tidak bisa dibuktikan isunya artis Indra Brugman pernah menjadi korban seperti itu. Dan yang paling mengagetkan publik beberapa tahun yang lalu adalah ketika seorang LGBT bernama Ryan terbukti menjadi pembunuh berdarah dingin yang tega memutilasi “pacar-pacarnya” dengan alasan cemburu maupun untuk merampas harta pacar-pacarnya tersebut.
Kembali ke berita Saipul Jamil, dikabarkan seorang remaja pria berumur 17 tahun melapor ke Polsek Kelapa Gading Jakarta Utara bahwa Saipul Jamil telah melakukan pencabulan terhadap dirinya di rumah milik Saipul Jamil di kawasan Kelapa Gading.
Informasi yang dihimpun Detiknews, sebelumnya, korban dibawa oleh Saipul ke rumahnya. Korban pun diminta menginap di rumahnya hingga akhirnya terjadi peristiwa pencabulan. Korban sempat menolak tetapi karena perawakan korban lebih kecil akhirnya korban hanya pasrah.
Keesokan harinya setelah korban diizinkan pulang oleh SJ, korban langsung mendatangi Polsek Kelapa Gading untuk melaporkan apa yang dideritanya sehingga selanjutnya Saipul Jamil ditangkap oleh petugas dari polsek tersebut..
Kapolres Jakarta Utara Kombes Daniel Bolly Tifaona saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut. "Iya betul yang bersangkutan diamankan Polsek Kelapa Gading atas dugaan pencabulan. Yang bersangkutan saat ini masih diperiksa," ujar Bolly, Kamis (18/2/2016, Detiknews).
Dan hingga sore ini belum ada informasi maupun keterangan dari pihak/keluarga Saipul Jamil tentang kasus ini. Peristiwa seperti ini tentu saja harus membuat kita lebih waspada agar fenomena LGBT ini bisa dikendalikan dan tidak menjadi momok yang menakutkan bagi para orang tua.
Demi kemanusiaan LGBT memang tidak perlu dibinasakan tetapi harus ditangani oleh pemerintah dengan baik. LGBT yang memang sejak lahir berkarakter seperti itu dihimbau ataupun ditekan untuk tidak membesarkan komunitasnya. Masyarakat juga harus disosialisasikan dengan transparan bahwa LGBT itu seperti apa dan apa dampaknya sehingga tidak terjadi polemik lagi maupun ekses-ekses negatif yang ditimbulkan dari fenomena ini.