ah, zaman semakin canggih saja
namun tak berlaku bagi sang manusia
kemudahan menulis aksara jiwa
membangkitkan hasrat akan dosa
Niat hati melukiskan rasa yang berkecamuk
agar aksara rasa tersampaikan dalam bentuk
cinta, kerisauan dan sebagian pengalaman hidup
namun menjadi duri bagi iman yang redup
Ingkatkah wahai jiwa yang kini tersakiti?
Saat dimana liarnya jari tak terkendali
menuliskan satu demi satu aib pribadi
dikisahkan tanpa sedikitpun risau hati
Kini, pastilah engkau menyesali diri
andaikan saja kemarin tak begini
pastilah privasi diri terjaga murni
dari omongan yang iri hati.