Lihat ke Halaman Asli

Fadlin Bimanus

The fadlin Bimanus

Menjadi Hamba yang Taat

Diperbarui: 12 Juni 2022   14:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

MENJADI HAMBA YANG TAAT

penulis: fadlin Bimanus

Allah swt. telah menjadikan manusia makhluk yang paling sempurna di antara makhluk Allah yang lainya, tentu saja ini adalah salah satu nikmat yang terbesar diberikan lepada hamba, manusia telah diciptakan oleh Allah bukan terlepas tampa konsenkuensi atas kehidupan yang mereka jalani, tentu saja setiap umat manusia memili konsenkuensi atas keimanannya kepada setiap agama yang dianut oleh seorang tersebut.

Allah swt. telah menciptakan manusia berbeda dengan malaikatnya yang diciptakan untuk taat kepadaNYA sampai hari kiamat, berbeda dengan manusia yang diciptakan oleh Allah yang lebih sempurna dibandingkan dengan malaikat, terciptanya manusia telah menjadi hamba yang memiliki nafsu berbeda dengan ciptaan Malaikat yang tidak memiliki nafsu, tentu saja nafsu ini ada yang dari saitan dan ada juga nafsu yang dirahmati oleh Allah.

Tentu saja kita adalah manusia yang memiliki dosa dan salah, yang dimana seorang hamba jika melakukan kesalahan tentua harus bertaubat kepada ALLAh, dan menjadi hamba yang taat kepada allah dan Rasulnya tidak mudah kecuali orang-orang yang diberikan rahmat oleh Allah swt. 

Segala ibadah yang kita lakukan baik kecik maupuan besar, jangan pernah kita meremehkan amalan atau ibadah tersebut, tentu saja semua ibadah kepada Allah akan dibalas oleh Allah dari yang kecil maupun yang besar.

Munkin kita adalah pendosa, penjahat, pencuri, pezina dan lain-lain, satu hal yang harus kita ingat jangan pernah kita putus asa dari rahmat Allah swt. boleh jadi kita sebabagai pendosa, tp kita sering melakukan ibadah, sholat, sedekah, zakat, puasa, dan lain-lain, boleh jadi ALLah memberikan rahmatNYA kepada kita lewat ibadah kita dari yang kecil maupun yang besar, dan Allah berikan hidayahNYA kepada kita dan kita berhenti dari maksiat yang kita lakukan disetiap harinya, dari sini kita tidak boleh anggap remeh amalan kita dihadapan ALLah sekecil apapun, walaupun kita hanya memberi minum orang lain ataupun makhluk Allah yang lainnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline