Lihat ke Halaman Asli

Fadli

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Dakwah dan Kebijakan Politik

Diperbarui: 11 Desember 2024   07:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dakwah memiliki peran strategis dalam membangun dan memengaruhi kebijakan publik yang berlandaskan nilai-nilai keadilan, kesejahteraan, dan kemaslahatan umat. Sebagai aktivitas yang bertujuan menyampaikan ajaran Islam, dakwah tidak hanya berfungsi dalam ranah spiritual, tetapi juga memiliki dampak signifikan terhadap dinamika sosial, politik, dan ekonomi masyarakat.

Melalui pendekatan yang bijaksana dan adaptif, dakwah dapat menjadi instrumen untuk mengadvokasi kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Namun, keberhasilan integrasi nilai-nilai dakwah ke dalam kebijakan publik bergantung pada kemampuan para da'i untuk memahami konteks sosial, tantangan politik, dan dinamika ekonomi yang ada. Selain itu, diperlukan sinergi antara lembaga dakwah, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan kebijakan yang tidak hanya sesuai dengan prinsip Islam, tetapi juga relevan dengan kondisi nyata.

Dengan demikian, dakwah yang berorientasi pada penguatan nilai-nilai moral, keadilan, dan kepedulian sosial dapat menjadi katalisator bagi terciptanya kebijakan publik yang berkeadilan dan berkelanjutan. Hal ini menegaskan pentingnya peran dakwah sebagai bagian integral dari transformasi sosial yang konstruktif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline