Lihat ke Halaman Asli

Fadjar PENA MANFAAT Setyanto

PENA MANFAAT semoga pena ini selalu membawa manfaat.

Pentingnya Cek Gula Darah (Rutin)

Diperbarui: 21 Agustus 2022   14:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Saat tubuh terasa tidak tidak enak. Badan lemas dan tidak nyaman ada baiknya anda mencurigai gula sebagai sebabnya. Gula berlebihan dalam tubuh adalah sumber segala macam penyakit. 

Sifat gula yang berbahaya ialah bisa berubah bentuk seperti karamel. Sifat karamel keras dan kaku. Saat gula berubah menjadi karamel di dalam pembuluh darah dia bisa menghambat kecepatan aliran darah atau bahkan menutupnya sama sekali.

Anda bisa bayangkan bila karamel ada di pembuluh darah ke otak, maka ia  mengganggu saluran darah ke otak. Saat karamel di aliran jantung atau pembuluh darah jantung maka bisa mengakibatkan gagal jantung. Artinya gula berlebih sangat berpotensi merusak kesehatan.

Salah satu penyebab gula berlebih di dalam tubuh ialah pola konsumsi. Pada saat makan-makanan kaya gula bisa jadi kadar gula tubuh anda akan naik. Misal habis makan 2 buah pisang, bisa jadi gula darah anda mencapai 300 lebih tapi beberapa jam kemudian menjadi 199 saja. 

Kadar gula darah sangat dinamis, bagi yang sehat, namun bagi yang bermasalah dengan gula darah, baik anda puasa atau tidak puasa maka gula darah akan tetap tinggi dan ini sudah lampu kuning buat anda. Waspadalah.

Perlu diingat, hampir semua makanan yang kita makan mengandung gula. Nasi, kuah sayur, atau gorengan saat sarapan. Kopi atau teh manis saat ngemil. Snack buat camilan. Terulang lagi di makan siang dan makan malam. Bila diperhatikan benar berapa gram gula sudah masuk dalam tubuh kita. Patut diduga lebih dari 100 gram. Kalau seminggu? Sebulan? Setahun? Wow pasti banyak.

Mengingat kadar gula darah sangat perlu dipantau ada baiknya anda  cek secara rutin atau punya alat ukur sendiri di rumah sehingga bisa memantau kadar gula diri setiap saat.

Salam sehat.

Fadjar Setyanto

Ikatlah ilmu dengan menulis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline