Lihat ke Halaman Asli

Hani Nabilah

Mahasiswi smt 4

Youtube Lebih Menarik Minat Gen Z Daripada Televisi

Diperbarui: 3 Januari 2022   23:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Youtube menyediakan berbagai pilihan tontonan (foto pribadi)

Menonton televisi di zaman sekarang tidak menjadi pilihan utama bagi generasi saat ini. Di era globalilasi saat ini banya sekali media yang dipilih selain televisi. Penggunaan Televisi berbeda-beda disetiap khalayak masyarakat. 

Beberapa orang mejadikan televisi sebagai sarana informasi, ada pula yang mejadikan televisi sebagai sarana hiburan saja . Ini memungkinkan generasi saat menggunakan televisi sebagai sarana yang mudah sesuai dengan ketertarikannya. 

Televisi dapat menimbulkan berbagai dampak bagi para pemirsanya, terutama kaum generasi saat ini. Baik itu berupa dampak positif maupun dampak negatif melalui televisi, dapat menyaksikan semua tayangan yang mereka inginkan mulai dari tayangan yang layak untuk mereka konsumsi hingga tayangan yang belum sepantasnya mereka konsumsi. Pada saat ini banyak stasiun televisi yang menayangkan berbagai macam program acara yang bisa kita saksikan selama 24 jam.

Media televisi dapat menyajikan acara-acara tentang potret kehidupan dan perilaku sehari-hari baik dalam bentuk kisah nyata maupun dramatisasi sesuai dengan tujuan yang dikehendaki. 

Media televisi juga sebagai media massa yang paling populer dan digemari oleh berbagai lapisan masyarakat, termasuk remaja. 

Melalui televisi, pesan bisa disajikan dalam bentuk audio visual dan gerak. Televisi juga bisa menyajikan siaran langsung (live) atau liputan berita dari sumbernya pada saat yang bersamaaan. Dengan bantuan media lain, televisi juga bisa menyajikan acara interaktif. 

Dalam pemanfaatannya, televisi dapat ditonton sambil santai di rumah, menyaksi-kan siaran langsung, dramatisasi, hiburan, sinetron, musik, pendidikan, dan informasi lainnya. 

Dengan karakteristik yang dimiliki media televisi tersebut, banyak kajian membuktikan besarnya pengaruh media televisi terhadap pembentukan perilaku masyarakat, salah satunya dari kalangan remaja. 

Dalam pengamatan sederhana kita dapat menemukan remaja menirukan gaya dan perilaku idolanya di layar televisi. Namun yang ditiru mereka justru sikap dan perilaku yang kurang mencerminkan pendidikan karakter. Hal ini diduga karena tayangan di layar televisi sangat kurang memiliki substansi pendidikan karakter.

Melihat dari kesadaran masyarakat terhadap acara televisi yang bermutu, yakni yang memiliki aspek penanaman pendidikan karakter masih kurang. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline