Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan atau biasa pasangan top bulutangkis ganda putra Indonesia ini disebut The Daddies, baru saja bertanding pada French Open 2022 di hari ini.
Babak 32 besar mereka jalani dengan menempati unggulan ketiga melawan Lee Jhe Huei / Yang Po Han asal Taiwan. Hasil dari laga tersebut adalah The Daddies kalah dengan dua set 16-21 21-23 dalam waktu 34 menit. Ketika bertanding, The Daddies banyak melakukan error dan berhasil di tembus oleh pasangan Taiwan.
Faktor usia dan lawan yang lebih muda serta mereka yang mempunyai istirahat lebih sebentar menjadi faktor kekalahan tersebut. Namun, bila melihat sudut pandang lain, The Daddies seperti sengaja mengalah demi menghemat tenaga.
Hal ini karena The Daddies punya pertandingan yang lebih penting lagi yaitu di turnamen tahunan utama superseries 1000 yaitu BWF World Tour Finals di Guangzhou.
Saat ini, The Daddies hanya butuh bermain di babak pertama baik di Hylo Open ataupun Australia Open. Sesuatu hal yang sangat mungkin dilakukan, dan tentunya tidak membuat tenaga banyak terkuras.
Hal ini cocok dilakukan oleh mereka agar tampil full dan maksimal di turnamen Guangzhou. Lawan yang mungkin akan lebih capek karena waktu istirahat yang lebih sebentar bisa menjadi salah satu keunggulan The Daddies.
Jadi, kekalahan The Daddies di 32 besar French Open 2022 ini bisa menjadi suatu taktik bermain efektif agar bisa tampil maksimal nantinya di turnamen penting di Guangzhou.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H