Lihat ke Halaman Asli

Fadhilatur RahmaAnnurriza

Mahasiswa S1 Keperawatan Universitas Airlangga

Game Online Memberi Dampak Positif?

Diperbarui: 25 Mei 2023   21:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekarang ini, dunia telah mengalami perkembangan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan ilmu dan teknologi yang semakin pesat membawa perubahan dalam segala lapisan masyarakat. Salah satu hasil dari perkembangan teknologi adalah internet. 

Seiring dengan perkembangan zaman teknologi, internet semakin berkembang pesat, salah satu manfaatnya adalah sebagai sarana hiburan, misalnya untuk bermain video game. Permainan video game dengan menggunakan jaringan internet tersebut dikenal dengan game online. Sebuah game online dapat dimainkan secara bersamaan dengan menggunakan komputer atau handphone yang terhubung ke dalam sebuah jaringan atau server tertentu. 

Game online berbeda dengan game tradisional biasanya, game ini cenderung lebih inovatif, menarik, dan lebih menantang. Dengan kemajuan teknologi yang sangat cepat, sedikit banyak membuat sebuah video game semakin mendekati kenyataan sehingga membuat para remaja tertarik untuk memainkannya. Tidak hanya dikalangan remaja dan pelajar saja, game online juga banyak diminati hampir seluruh kalangan masyarakat, baik anak-anak maupun orang dewasa. 

Game online memiliki jenis yang banyak, mulai dari permainan sederhana berbasis teks sampai permainan yang menggunakan grafik kompleks dan membentuk dunia virtual yang dapat dimainkan banyak orang dalam satu permainan yang membuat pengguna atau user hingga lupa waktu.

Dengan maraknya game online dapat menyebabkan para remaja menjadi kecanduan bermain game hingga lupa waktu dan mengganggu aktivitas, serta berbagai dampak negatif lainnya. Banyak orang mengelak bahwa game online merupakan sebuah hiburan semata, hanya untuk refreshing atau pengisi waktu luang saja, padahal tanpa disadari kecanduan game online dapat merusak berbagai macam hal, mulai dari perubahan faktor fisik, psikis, dan juga sosial.

Teori Sosial memandang hal ini merupakan suatu fakta yang telah menyebar di kalangan masyarakat tanpa banyak orang menyadari adanya perubahan ini, baik dalam segi komunikasi maupun interaksi sosial terhadap lingkungan masyarakat dimana individu tersebut berinteraksi dan bersosialisasi. Game online juga akan mengurangi aktivitas positif yang seharusnya dijalani oleh anak pada usianya. 

Dampak lain kecanduan game online adalah kehilangan beberapa kemampuan fungsi otaknya, seperti sulit memusatkan perhatian terhadap suatu hal, sulit untuk merencanakan dan melakukan tindakan, sehingga berdampak pada prestasi dan juga produktivitasnya. Anak yang kecanduan game akan mempengaruhi motivasi belajar sehingga mengurangi waktu belajar dan bersosialisasi dengan teman sebayanya. Jika hal ini terus berkelanjutan, maka akan menyebabkan seseorang menjadi anti sosial, tidak peka terhadap lingkungan sekitar, dan tidak punya kemampuan beradaptasi.

Tidak hanya memiliki dampak negatif, game online juga memiliki beberapa dampak positif, asalakam bermain game online sesuai porsi dan tidak berlebihan. Selain menghilangkan stress, bermain game juga dapat meningkatkan kemampuan kerja sebagai tim. 

Bermain game online juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa inggris, dikarenakan banyaknya video game yang menggunakan bahasa inggris sebagai bahasanya. Selain itu, bermain game online juga dapat menghasilkan uang, sekarang ini banyak youtuber-youtuber gamers serta pro player yang memanfaatkan keahlian mereka dengan mengikuti turnamen e-sport dan liga game online lainnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline