Lihat ke Halaman Asli

Fadhilah Fithriah Ananda

Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Doa Pembuka Pintu Rezeki dan Perlindungan dari Kemaksiatan

Diperbarui: 30 September 2024   07:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

doa yang dianjurkan Ustad Adi Hidayat | fadhilahfithriah 

Setiap orang pasti memiliki harapan untuk hidup yang lebih baik, entah itu soal rezeki, hubungan dengan orang lain, maupun menjaga diri dari godaan yang dapat menjerumuskan pada perbuatan maksiat. Kadang, di tengah sibuknya urusan dunia, terlupakan bahwa kunci dari segala kelancaran hidup itu sebenarnya sangat sederhana: berdoa dan meminta kepada Allah.

Pernah dengar doa yang satu ini? Doa ini diajarkan oleh Ustaz Adi Hidayat, untuk semua muslim dan muslimah yang ingin dimudahkan urusan rezeki, dijauhkan dari maksiat, dan selalu diberi yang paling utama yang dimintakan.

Dalam bahasa Arab, doa ini tertulis:

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِطَا ءَتِكَ ءَنْ مَعْصِيَتِكَ وَ بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Yang artinya: "Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki yang halal, sehingga aku tidak memerlukan yang haram, dan luaskanlah diriku dengan ketaatan kepada-Mu agar terhindar dari perbuatan maksiat, dan berikanlah aku kekayaan dengan karunia-Mu sehingga aku tidak memerlukan bantuan orang lain, selain diri-Mu."

Makna dari doa ini sangat dalam. Pertama, doa ini meripakan permohonan kepada Allah agar diberikan rezeki yang halal, yang berkah, sehingga tidak tergoda untuk mencari yang haram. Kedua, meminta ketaatan dan dijauhkan dari kemaksiatan. Ketiga, berharap agar Allah memberikan kecukupan dalam hidup, sehingga tidak merasa perlu bergantung pada makhluk atau hal lain selain Allah SWT.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa doa ini bisa membebaskan seseorang dari hutang-hutang, dijauhkan dari maksiat, dan mendapat kemuliaan yang paling mulia dari Allah SWT.

Doa ini dianjurkan rutin dibaca setiap hari jum'at. Bagi laki-laki dibaca saat sholat jum'at tepatnya jeda diantara dua khutbah dan bagi perempuan dibaca ba'da ashar menjelang maghrib.

Namun, walau doa ini dianjurkan dibaca dihari jum'at lebih baik lagi jika dibaca setiap hari, terutama setelah selesai sholat. Insya Allah manfaatnya lebih besar. Hari Jumat memang istimewa, tapi doa ini bisa membawa kebaikan setiap harinya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline